webnovel

Bukan Salah Rasa

Kisah anak-anak remaja yang beranjak dewasa, dimana masing-masing dari mereka memiliki masalah hidupnya masing-masing. Refan, Reisya, Ruri, Simon, Miko, Zahra, Nando, Nindy, Lucy, dan Gavin. Mereka semua memiliki kisah hidupnya masing-masing, dimana ego dan perasaan menjadi landasan dari sebuah perubahan besar dalam hidup mereka. Di saat hati sudah menguasai, apakah logika bisa melawannya? Baik sadar atau tidak, nyatanya perasaan lah yang selalu menang atas perdebatannya dengan ego. Anak muda adalah awal dari kisah mereka, setelah beranjak dewasa barulah mereka mengerti arti perasaan yang sebenarnya. Lalu jika masalah terjadi di antara kehidupan mereka, apakah rasa itu ikut bersalah? Hati seseorang tidak bisa di tentukan oleh kehendak orang lain, karna kekuasaan sepenuhnya ada pada si pemilik hati sendiri. Apakah ia menerima perasaan itu, atau malah membuang. ( Mengandung beberapa part 21+)

SA_20 · Masa Muda
Peringkat tidak cukup
280 Chs

Belanja

Refan dan Reisya kini berada di pusat perbelanjaan mewah hasil kerja sama kedua perusahaan mereka, hari ini jadwalnya untuk mereka memesan gaun dan juga perhiasan untuk pernikahan mereka yang akan di langsungkan tujuh hari ke depan. Mereka masuk ke salah satu butik, para pelayan pun menyambut mereka sambil memberi hormat.

"Selamat datang tuan, nona, ada yang bisa kami bantu?" sapa seorang pelayan pada Refan dan Reisya.

"Ah ya, kami butuh gaun pernikahan yang elegan, mempesona, dan beda dari yang lainnya. Apakah ada?" jawab Refan langsung memberitahu pelayan itu.

Pelayan itu tampak berpikir sejenak, hingga akhirnya ia menatap Reisya dan mengangguk pelan.

"Ada tuan, kebetulan butik kami sedang membuat desain baru gaun pernikahan. Dan saya rasa ukurannya pas untuk nona Reisya, untuk lebih pastinya mari ikut saya!" jawab pelayan itu dengan sopan.

Bab Terkunci

Dukung penulis dan penerjemah favorit Anda di webnovel.com