Beberapa hari kemudian …
Rai yang sedang berada di ruangan kerjanya pun langsung dikejutkan dengan keberadaan sang istri yang saat ini baru saja masuk dengan membawa sebuah nampan seperti kopi sehingga membuat laki-laki tersebut yang mengetahuinya menghela nafas seketika.
"Sayang," panggil Rain tersenyum. "Kamu pasti haus."
Laki-laki itu yang mendengarnya langsung menyunggingkan kedua sudut bibirnya tersenyum dengan apa yang baru saja di katakan oleh Rain kepadanya.
"Iya, makasih, ya, Sayang."
"Kamu lagi apa sekarang?"
"Ini … masih ngurusin kerjaan, kok."
Kemudian Rain kembali terdiam setelah mendengar apa yang baru saja di katakan oleh seseorang tersebut sebelum akhirnya berbicara.
"Rai," panggil gadis itu. "Ada yang mau aku bicarain sama kamu."
"Apa?" tanya Rai yang kini langsung menyimpan ponselnya di atas meja dan kini sedang memandangnya. "Kamu mau bilang apa?"
"Kamu … udah nggak ngurusin masalah itu lagi, kan?"
"Maksud kamu?"
Dukung penulis dan penerjemah favorit Anda di webnovel.com