Syurga
*****
Langit biru nan cerah dihiasi oleh awan berombak putih yang tebal bergerak pelan dari timur ke barat mengikuti hembusan angin yang sedikit kencang.
Para penghuni syurga berpasang-pasangan duduk dan berbaring baik dibawah pohon ataupun diatas dipan yang beralaskan sutra. Mereka bersenda gurau dan tertawa lepas menikmati kebersamaan mereka sepanjang waktu tanpa bosan.
Wajah mereka putih berseri dan bersinar layaknya mentari pagi. Tidak ada keluhan, penyesalan atau pun kemarahan, yang ada hanya kedamaian di hati mereka.
"Aku tidak menyangka jika waktu telah cepat berlalu dan anak kita telah tumbuh dewasa menjadi sosok pria yang tampan dan sangat diinginkan oleh semua wanita di muka bumi tetapi kita tidak menua, tidak ada sedikitpun keriput diwajahku atau pun wajahmu Bi, "
Sang bidadari ini tersenyum sembari mengelus puncak kepala sang suami tercinta yang berbaring diatas pangkuannya.
Dukung penulis dan penerjemah favorit Anda di webnovel.com