webnovel

Berawal dari Satu Malam

Hanya berawal dari satu malam. Terlalu singkat namun mengubah seluruh kehidupan dua orang yang dipenuhi ketidaktahuan. ONS? Benar. Lantas ketidaksengajaan, ketidaktahuan dan kesalahanlah yang terjadi. Bisakah mengalahkan takdir saat semuanya sudah terlambat? Rein, sang perempuan polos mau tak mau harus menerima kenyataan bahwa ia menjadi 'korban.' Lalu Redis Sanjaya langsung meninggalkan Rein begitu saja setelah ia pun juga merasa tak sengaja. Redis yang dipaksa menikah mengorbankan Rein. Sedangkan banyak orang menyukai orang tersebut. Pernikahan berjalan buruk, Rein dan Redis tak cocok. Justru, Redis hanya tahu soal kerja dan kerja sampai Rein pikir orang itu tak normal. Lantas, bagaimana jika ibu Redis minta Rein mengubah anaknya? Rein dihadapkan dengan pilihan keluar namun tak boleh membawa anaknya. Lalu orang tersebut mau tak mau memilih pergi. Sepupu Redis yang bernama Radit menyukai Rein, oleh karena itu ia pun membantu Rein. Radit adalah orang yang membuat orang lain kesal. Ia adalah orang yang menjengkelkan. Bisakah Rein bahagia?

Raein23_Raein · perkotaan
Peringkat tidak cukup
214 Chs

165 19 Oktober (B) Sangat Bersyukur

Sudah berapa kali Rein terjebak racun di makanan?

Dunia gak pernah berpihak ke Rein. Bukan, maksudnya jarang. Rein gak paham cara menyikapi hal tersebut. Ia terlalu takut untuk hal itu. Bagaimana cara menyikapi hal tersebut dengan benar?

"Rein, kau baik-baik aja?"

"Tidak," ujar Rein. Tangan sibuk pegang perut.

Tuhan, bayi Rein gak bakal kenapa-kenapa kan!?

Tolong jangan buat hal itu buruk. Rein sudah mengusahakan yang terbaik untuk ia dan bayinya. Air mata Rein mengalir. Ia tak tahu cara menyikapi hal tersebut.

Rasanya benar-benar sulit.

"Aku butuh rumah sakit, tolong."

"Redis!"

Mata Meri membulat, Rein keluar darah. Itu, pertanda apa?

Buruk!

Jadwal lahiran Rein masih lama kok, gak mungkin lahiran saat itu. Redis yang dengar namanya di sebut berlari menghampiri rombongan rein. Ia harus cepat. Saat Redis lihat kedaaan sang istri, ekspesinya gak jauh beda dengan Meri.

Sial, Redis kelolongan!

Siapa yang berani sentuh Rein!?

Bab Terkunci

Dukung penulis dan penerjemah favorit Anda di webnovel.com