webnovel

Berawal dari Satu Malam

Hanya berawal dari satu malam. Terlalu singkat namun mengubah seluruh kehidupan dua orang yang dipenuhi ketidaktahuan. ONS? Benar. Lantas ketidaksengajaan, ketidaktahuan dan kesalahanlah yang terjadi. Bisakah mengalahkan takdir saat semuanya sudah terlambat? Rein, sang perempuan polos mau tak mau harus menerima kenyataan bahwa ia menjadi 'korban.' Lalu Redis Sanjaya langsung meninggalkan Rein begitu saja setelah ia pun juga merasa tak sengaja. Redis yang dipaksa menikah mengorbankan Rein. Sedangkan banyak orang menyukai orang tersebut. Pernikahan berjalan buruk, Rein dan Redis tak cocok. Justru, Redis hanya tahu soal kerja dan kerja sampai Rein pikir orang itu tak normal. Lantas, bagaimana jika ibu Redis minta Rein mengubah anaknya? Rein dihadapkan dengan pilihan keluar namun tak boleh membawa anaknya. Lalu orang tersebut mau tak mau memilih pergi. Sepupu Redis yang bernama Radit menyukai Rein, oleh karena itu ia pun membantu Rein. Radit adalah orang yang membuat orang lain kesal. Ia adalah orang yang menjengkelkan. Bisakah Rein bahagia?

Raein23_Raein · perkotaan
Peringkat tidak cukup
214 Chs

140 3 Oktober (B) Mesra?

Rein cemberut. Untung aja dia bawa ponsel. Kalau gak gitu, Rein harus terima lahir batin dikacangin Redis. Orang itu kalau sudah sibuk seperti gak mau diganggu siapapun. Bahkan nyamuk atau lalat aja dikacangin. Tak dihiraukan sama sekali.

Gak kok, di ruang kerja Redis gak ada nyamuk dan lalat. Steril. Bersih. Sejak pernikahan mereka, Rein lihat Redis orangnya bersih dan sangat teratur. Yang kurang hanya jadwal tidur dan bangun aja ya serba terlambat.

Kalau yang lain bagus kok. Justru terlalu ketat.

Pekerjaan sebagai penulis novel online membuat Rein siap siaga dengan ponsel. Buat bab novel untuk ditabung maupun publish. Rein yang sebagai editor konten pun juga dapat banyak pekerjaan tambahan. Jadi tumpang tindih, dobel sana sini deh jadinya.

Kalau diperhatikan hubungan Redis dan Rein gak ada romantis-romantisnya sama sekali. Kebanyakan saling gak lihat, mengabaikan satu sama lain.

Abai. Itu doang. Kalau sudah fokus memang gitu.

"Rein, kemari."

Bab Terkunci

Dukung penulis dan penerjemah favorit Anda di webnovel.com