"Aku tahu. Tetapi aku tidak akan tinggal diam dan menunggu kematianku."
Ella menarik napas dalam-dalam dan berusaha mengendalikan emosinya. "Aku tau kondisi mentalku sedang tidak bagus sekarang. Tetapi aku bisa tenang saat aku memikirkan mengenai masa lalu."
"Liam, aku berhasil bertahan hidup di rumah sakit jiwa selama lima tahun. Apakah aku perlu takut saat menghadapi situasi semacam ini?"
Bibirnya menyunggingkan senyum. Kalau memang ia harus mati sekalipun … "Aku tidak mau sendirian sepanjang waktu," gumamnya.
Kalau ia harus mati sekalipun, ia tidak mau mati sendirian tanpa ada pria yang dicintai di sampingnya.
Ia ingin berjuang sampai akhir.
Di dunia ini, ia sudah tidak memiliki keluarga. Satu-satunya yang ia miliki hanyalah Christian.
Hubungan di antara mereka adalah hal terindah yang pernah Ella miliki di dalam hidupnya dan ia ingin menghargainya setiap detiknya
Sayang sekali kalau ia melewatkan setiap kesempatan untuk bersama dengan pria yang dicintainya.
"Ella."
Dukung penulis dan penerjemah favorit Anda di webnovel.com