webnovel

Bab 56

Menurut Susi itu membingungkan dan sangat sulit dipercaya.

Di satu sisi dia adalah pewaris kaya sekaligus direktur muda sebuah perusahaan dengan kekayaan bersih puluhan miliar, sementara disisi lain adalah sampah tidak berguna yang harus hidup dari uang istrinya untuk bertahan hidup. Secara akal, bukankah sampah harus menjadi orang yang berlutut di depan ahli waris kaya untuk meminta maaf? Bagaimana bisa menjadi sebaliknya?

'Apa yang dilakukan Arya?'

Putri, yang baru saja keluar dari rumah melihat pemandangan itu dan langsung berteriak, "Kakak iparku yang baik, kenapa kamu berlutut? Kualifikasi apa yang dimiliki sampah ini agar Anda berlutut? Berdiri, cepat berdiri! Apakah Arya memaksa Anda melakukan ini? Jangan khawatir, ibuku dan aku akan selalu mendukungmu."

Setelah mendengar bagaimana Putri menyapanya, Toni ketakutan karena jantungnya berdebar kencang.

Bab Terkunci

Dukung penulis dan penerjemah favorit Anda di webnovel.com