Matrealistis tapi masih polos
Hari ini sebenarnya Sirena terpaksa harus menerima ajakan calon suaminya itu untuk tes kesehatan sebelum mereka menikah beberapa hari lagi.
"Yang, apapun hasilnya nanti tolong pernikahan kita ini harus tetap berjalan karna aku sangat mencintaimu." ucap Nico sambil mengecup punggung tangan tunagan nya itu.
"Tentu saja sayang, kita pasti akan segera menikah dan memiliki baby yang banyak, seperti yang kau inginkan." ucap Sirena sambil memeluk tunagan nya itu. padahal diberikan Nico terlihat raut wajah aslinya yang bersandiwara dan memandang jijik pada laki-laki yang sedang di peluknya itu.
Bab Terkunci
Dukung penulis dan penerjemah favorit Anda di webnovel.com