Setelah pertempuran sengit yang terjadi di malam hari. Alaram handphone Justin berbungi pada pukul 07.00 pagi.
"Udah jam berapa sih." Justin mendudukkan dirinya di kasur sambil menarik lagi selimut yang menutupi badan mereka sambil mengecek handphonenya.
"Oh, udah jam 7 aja." Justin mematikan alaram lalu ia mengenakan pakaiannya.
Justin turun dari kasur sambil menarik selimut sampai batas leher Vera.
"Kamu capek ya ?" Justin mengelus kepala Vera sambil mengecup dahinya.
"Engg..." Vera menggeliat pelan saat Justin mengecup dahinya.
"Sayang ayo bangun sudah jam 7 pagi loh sayang." Justin mengelua kepala Vera lagi.
"Masih ngantuk." Vera menjawab dengan nada serak.
"Udah pagi, ayo sayang gak baik masih tidur jam segini." Justin mengecup pipi Vera.
"Ih iya deh." Vera duduk sambil dirinya menarik selimut menutup badannya.
Justin hanya tertawa melihat istrinya.
"Kamu gemesin banget sih, padahal semalam kita udah..." Justin tertawa.
Dukung penulis dan penerjemah favorit Anda di webnovel.com