webnovel

Anak Angkat

Di adopsi oleh keluarga yang kaya raya dan sangat menyayanginya, tentu hal yang sangat membahagiakan bagi Andrea Mesya. Karena sejak bayi Mesya hidup dalam sebuah panti asuhan. Tentu memiliki keluarga yang utuh adalah sebuah dambaan baginya. Mesya si Gadis kecil dengan mimpi yang besar, ingin menjadi seorang Dokter. Mesya membutuhkan banyak biaya untuk menggapai mimpi itu. Hingga datanglah pasangan suami istri yang tiba-tiba ingin mengadopsinya, hal itu membuat Mesya seperti mendapat secercah harapan, apa lagi pasangan suami istri kaya-raya itu menjanjikan kehidupan dan pendidikan yang layak baginya. Mesya berharap kehidupan dengan keluarga barunya itu akan menajadi awal dari sebuah kebahagiaan. Tetapi sayang semua itu tidak terwujud sepenuhnya. Keluarga itu memang sangat menyayanginya, tetapi dengan cara yang berbeda. Mesya malah dihadapkan dengan pristiwa-pristiwa aneh yang mencurigakan, hingga teka-taki pembunuhan berantai yang begitu menegangkan. Lalu kasih sayang seperti apakah yang dimaksud berbeda?

Eva_Fingers · Seram
Peringkat tidak cukup
325 Chs

Senyuman Dalam Dekapan

"Satria siapa? Kenapa Lizzy terus-menerus memanggilnya?" tanya Celine.

"Satria itu teman masa kecil, Lizzy, Kak. Tapi aku tidak tahu di mana dia saat ini," jawab Mesya.

Celine mengangguk paham. "Oww ...."

"Kasihan sekali, pasti Lizzy sangat merindukan teman masa kecilnya itu, karena selama ini dia tak punya teman lain kecuali kita," tukas Celine yang merasa kasihan kepada Lizzy.

"Benar, Kaka Celine. Selama dia di culik, hanya Kak Satria, satu-satunya orang yang peduli dengannya," kata Mesya.

"Diculik?"

"Iya, dia itu—" Kalimat Mesya pun terputus saat David juga turut masuk ke dalam kamar.

Dan melihat sendiri Lizzy yang terus memanggil-manggil nama Satria.

David sedikit kesal, karena Satria pernah dekat dengan Mesya, bahkan mereka juga tinggal dalam satu atap.

Hal itu membuat David merasa cemburu, meski yang memanggilnya bukan Mesya, melainkan Lizzy.

"Apa bagusnya sih dari Satria!" bicara David dengan nada kesalnya.

Mesya dan Celine terdiam sesaat.

Bab Terkunci

Dukung penulis dan penerjemah favorit Anda di webnovel.com