webnovel

Bab 143

Fanni masih menangis di pelukan Aldi. Sedangkan Aldi tidak tahu harus berbuat apa. Aldi hanya diam saja sembari mengusap punggung Fanni agar gadis itu berhenti menangis. Aldi masih sangat penasaran kenapa Fanni tiba tiba menangis seperti ini.

"Lo kenapa, Fan?" tanya Aldi khawatir karena tidak biasanya Fanni menangis.

Di tanya seperti itu, bukannya menjawab Fanni malah semakin menangis dengan keras. Bahu gadis itu bergetar hebat. Salsha yang melihat itu hanya memasang wajah datarnya. Ntah kenapa, Salsha merasa tidak kasihan melihat wajah Fanni itu. Salsha merasa apa yang Fanni lakukan hanya pura pura untuk menarik perhatian Aldi. Dan karena tidak sanggup melihat Fanni dan Aldi berpelukan seperti itu, Salsha memutuskan untuk berbalik dan melangkah ke parkiran. Salsha memilih untuk menunggu Aldi di mobil saja daripada ia harus melihat kedekatan keduanya.

Bab Terkunci

Dukung penulis dan penerjemah favorit Anda di webnovel.com