Pertahanan hati Alexa seketika runtuh setelah mendengar perkataan Adit, gadis itu menatap mata bocah laki-laki itu dalam-dalam. Sinar mata bocah itu terlihat sangat tulus dan jujur sehingga Alexa pun membiarkan anak kecil itu untuk terus berbicara.
"Bukankah di dunia ini ada banyak dokter yang bisa menyelamatkan banyak orang? Tapi kenapa kamu bilang 'siapakah yang akan menyelamatkan orang miskin'?" tanya Alexa.
"Meskipun ada banyak dokter, tapi cuma bibi dokter saja yang mau membantu membayar tagihan rumah sakit mereka? Bibi dokter juga 'kan yang sudah membayar biaya rumah sakit ibu?"
Alexa tampak menundukkan kepalanya sejenak lalu ia kembali menatap netra Adit. "Kamu tahu dari mana?" tanyanya.
"Dari perawat rumah sakit, katanya bibi dokter yang membayar tagihan. Jadi ibu bisa dioperasi," jawab Adit jujur.
Dukung penulis dan penerjemah favorit Anda di webnovel.com