"Makasih sudah rela-relain cari ini tanpa sepengetahuan aku."
"Ya. Aku tahu kamu pasti bingung dan kalut karena banyak masalah disini."
"Kamu ketemu Melisa?"
"Ya. Seharusnya kamu menyuruhku saja tanpa menyuruhnya."
"Kamu sudah pasti capek disini bantu ngatasin semua disini. Lagipula aku juga ragu kalau ini masih ada disana, makanya aku minta tolong Melisa untuk mengeceknya. Tapi malah ternyata kamu turun tangan sendiri, kamu memang bisa diandalkan Za."
Reza mengangguk dalam diam saja. Ia tidak butuh pujian dari Rama, atasannya tapi ia memang merasa terpanggil mengeceknya sendiri tanpa diminta dan disuruh.
Rama yang sibuk sendiri mencari solusi guna menyelesaikan semua urusan satu persatu tentu tidak ada waktu untuk mencari benda kecil itu. Makanya ia berinisiatif sendiri mencarinya. Untungnya ia bisa menemukannya.
"Dengan adanya begini mereka akan berhenti berdemo. Dan aku siap menuntut orang yang berani membuat huru hara disini,"
Dukung penulis dan penerjemah favorit Anda di webnovel.com