Dalam hal ini, bisa dibilang bahwa Pak Herman memiliki kesulitan tersendiri...
Edwin teringat dengan ucapan Pak Herman tadi bahwa dia pernah menangis ketika dipeluk olehnya saat dia masih kecil dulu. Edwin mulai bertanya-tanya apakah dia menangis karena Pak Herman terlihat galak atau karena bau kakinya...
"Oke, karena kedua orang tua itu sudah mau mengaku, maka kamu bisa merasa tenang. Sekarang sudah malam, jadi lebih baik kalian kembali berisitirahat. Kalau tidak, orang tua kalian pasti cemas." Polisi muda itu berbalik dan berkata pada Edwin.
"Lalu apakah kaki tangan mereka juga akan ditangkap?"
"Nantikan saja berita selanjutnya, dan kami akan memberitahu kalian."
--
"Oke, kalau begitu kami permisi dulu." Edwin mengangguk, melambai kepada polisi kecil itu, berbalik dan berjalan menuju ruang pengawasan.
Andre menuntun Nayla, mengangguk ke arah polisi muda itu, dan berjalan mengikuti Edwin keluar kantor polisi.
Dukung penulis dan penerjemah favorit Anda di webnovel.com