"Dia ingin membayar hutang pada dirinya sendiri?" akhirnya Juan menoleh, dan mendapati manik mata biru Mahendra menatapnya lamat-lamat, "Apakah anda tahu maksudnya?" tanya pemuda itu.
Mahendra terlihat diam sesaat, "Coba kau posisikan dirimu adalah seseorang yang menulis kalimat tersebut," pria yang sedang berbicara ini menarik kertas di tangan Juan. "Seseorang yang ingin membayar sesuatu untuk dirinya sendiri,"
Dan ketika kertas tersebut dikembalikan, lelaki bermata biru itu bisa mendengar desahan sepupunya, "Ada tujuan yang ingin dia gapai,"
"Sesuatu yang besar," tambah Mahendra, seiring dengan keinginannya memerintahkan pengudi mobil untuk lekas memacu kendaraannya.
Pilar-pilar gedung terbengkalai hilang ditelan jarak. Menuntun jalannya seorang pemuda yang hari ini mencoba berdamai dengan keadaan untuk pertama kalinya. Melipat kertas di tangannya dan memasukannya kedalam saku di balik jumper abu-abunya, dia kembali mengedarkan pandangan keluar jendela.
Dukung penulis dan penerjemah favorit Anda di webnovel.com