webnovel

Kerjasama:Author

Keduanya duduk berhadapan, dengan suara alat makan yang saling bertabrakan memberikan suara nyaring di antar keduanya di ruang makan yang luas dan sunyi. Suara napas para pengawal dan pembantu yng menunggu di belakang tubuh mereka bisa terdengar, ketika tuannya menghentikan makan.

Mereka menahan napas.

"Hah..."Taehyung menghela napas setelah minum.

Tangannya terlipat di atas meja makan menunggu orang tua di depannya itu selesai pada makan siangnya, tamu yang tidak di undang tapi tidak mungkin di jamu.

Kepala menunduk menunggu, dia sedang berpikir, apa yang membawa mantan kepala keluarga Lee mendatanginya. Atau jangan-jangan dia tau kalau selama ini, Taehyung ikut permainan antar kedua orang yang memperebutkan Faras?

Matanya membola sebentar untuk kemudian merutuki pikiran bodohnya, terlalu cepat berspekulasi malah akan menjatuhkannya pad ajurang kematian.

"Baiklah,"kepala Taehyung segera terangkat untuk melihat ke arah Tyaga.

Bab Terkunci

Dukung penulis dan penerjemah favorit Anda di webnovel.com

Bab berikutnya