webnovel

Di Dalam Istana Gubernur

Éditeur: Wave Literature

Tuan muda Skywind mengamati empat goresan pedang itu, khususnya tiga goresan yang lebih sederhana. Pencerahan yang besar tiba-tiba masuk ke benaknya. Dia langsung memahami tiga kuda-kuda ini. Dia langsung mengerti bahwa tiga kuda-kuda ini saja sudah membuat teknik pedangnya meningkat dengan pesat. Bahkan teknik pedang ini bisa membuatnya mencapai tingkatan dunia.

Dia menoleh ke arah Ji Ning, lalu bersujud tanpa ragu.

Ning menatapnya dengan tenang. Baginya, menerima beberapa sujud setelah memberikan Dao pada pemuda ini tidaklah berlebihan.

"Muridmu memberikan salam, guru." Tuan muda Skywind mengatakan hal ini sambil bersujud.

"Guru?" Ning merasa terkejut.

"Ah? Hahahaha!" Sectlord Ninedust tertawa terbahak-bahak setelah dia tercengang sesaat. 'Darknorth, dia memanggilmu 'Guru'. Apakah kau ingin menerimanya sebagai murid?'

Chapitre verrouillé

Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com