Rayvin mendengar suara ribut di dalam ruang UKS. Padahal dari tadi ia sendirian, para petugas PMR pun juga tidak ada di UKS. Ia heran siapa yang masuk UKS itu. Remaja itu mencoba untuk cuek dan tetap berbaring di atas bangsal.
Grubyakk!!!
Suara kursi jatuh terdengar lantang di gendang telinga Rayvin. Ia terkejut dan membuka matanya yang berusaha ia tutup. Remaja itu pun penasaran dan beranjak dari tidurnya.
"Siapa tuh?" suara berat Rayvin terdengar dan membuat Vania sedikit tersentak kaget.
"Eh, ada orang?" gumam vania sambil membalikkan badannya mencari asal suara itu.
"Kak Rayvin ?" ucap Vania terkejut.
Gadis cantik itu benar-benar tidak tau kalau sedari tadi ada orang di dalam UKS. Jika tau begitu, mungkin dia tidak akan membuat keributan. Sementara Rayvin yang berdiri dari rebahan nya itu juga sedikit terkejut.
"Vania?" sapa Rayvin yang tak kalah terkejut.
"Ngapain di sini?" tanya Rayvin penasaran.
Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com