webnovel

107. Racun Dalam Makanan

Jasson dan Anna kini sedang menikmati makan siang romantis, satu persatu maid berlalu lalang untuk mengawasi mereka berdua sekaligus ingin mendengar apa yang mereka bicarkan. Jasson yang terlalu pandai membaca situasi, ia pun sengaja mengeraskan suaranya. "Aku akan menikahimu dalam waktu dekat, jadi kamu tidak perlu lagi bekerja sebagai maid di sini. Kamu siap bukan?" Anna membulatkan matanya dan terkejut, "Apa yang kamu katakan, bisa-bisa nanti aku intrograsi sama mereka semua raja Jasson ...." Jasson meresponnya hanya dengan tersenyum dan tidak menggubris lagi perkataan Anna. Mereka berdua makan dengan rasa canggung satu sama lain. "Tapi itu akan aku buktikan Anna."

"Apa?!"

"Ya, aku akan menikahimu, kamu mau kan menikah denganku? Kita akan hidup bahagia bersama di istanaku."

Deg deg deg ....

"Itu ... aku akan memikirkannya lagi. Dan aku ingin kamu bersabar dalam menunggu keputusanku."

Chapitre verrouillé

Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com