Waktu berganti hari. Kamar mereka kembali terisi dengan para santri baru. Suasananya berbeda lagi, banyak canda dan tawa baru terlukis didalamya. Dalam satu kamar terdapat 10 tempat tidur yang bertingkat dua. Tambahan murid baru yang di gabungkan dengan murid lama, di maksudkan agar yang tua seperti mereka, bisa menjadi contoh dan teladan bagi adik-adik kami.
Di pesantren mereka sama dengan pesantren lainnya, Yaitu mondok sambil sekolah. Dengan kata lain mereka juga belajar seperti sekolah pada umumnya, tapi tidak semua pesantren santrinya bersekolah, ada juga yang lebih menekankan santri yang fokus pada satu sisi, yaitu penanaman ahlak dan pemahaman lebih dalam tentang agama islam. Tapi jika pesantren Keenan menjalankan kedua-duanya bersekolah sambil mondok, itu hebat.
Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com