webnovel

Yakin Karena Istikharah

Ketika seorang gadis ngigo berjalan dan tanpa sengaja tidur dengan tamu sang Ayah. Membuat gadis bernama Danisa Zahira langsung dilamar oleh pemuda itu, pemuda yang baru saja dikenalnya. "Ini hanya kesalahan kecil. Apa kamu seyakin itu?" "Saya sangat yakin dengan niat saya menikahi Danisa, jawaban istikharah membuat saya sama sekali tidak ragu," kata pemuda tampan itu. "Segala keputusan ada di Danisa sendiri. Beri kami waktu." "Baik kalau seperti itu. Saya akan menunggu jawabannya." Mendengar penuturan itu, dan pemuda itu pamit. Danisa meminta ayahnya menunjukkan bagaimana seluk beluk keluarga pemuda bernama Farhan agar dapat menentukan jawaban dan yakin akan menolak atau menerima lamaran itu. Apakah Danisa akan menerima lamaran itu?

Ririnby · Urbain
Pas assez d’évaluations
162 Chs

Mendengarkan Om Hardi Part3

Sinar matahari masuk ke dalam kamar Rina, perlahan Rina membuka matanya. Di sana berdiri wanita yang sangat cantik, berkulit putih, berambut hitam lurus, hidungnya mancung, matanya hitam dan bulu mata yang sangat lentik membuat dia sangat-sangat manis.

"Silahkan makan biar bisa memberi ASI."

Wanita cantik nan aduhai itu tersenyum hangat kepada Rina.

"Tidak perlu heran, aku istri keduanya Mas Eza. Kita bisa kan menjadi teman."

Hadiah di pagi hari sudah diterima Rina, yang dibicarakan Eza tadi malam adalah ini. Eza membawa wanita lain ke dalam rumahnya.

"Salam kenal, aku Salma. Kamu harus segera sehat, untuk kali ini aku menyiapkan makanan untukmu. Dan besok, kamu harus menyiapkan sendiri, walau sama-sama istri aku sangat rihatin, makanlah." Salma pergi dari kamar Rina.

Chapitre verrouillé

Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com