Dua minggu setelah Esmee melakukan fitting untuk gaun yang akan ia kenakan untuk menemani William, gaun tersebut diantarkan ke apartemen William. Selanjutnya pada sabtu sore Esmee, dan William langsung terbang ke Monaco dengan jet pribadi William untuk menghadiri acara jamuan makan malam untuk penggalangan dana.
"Kau terlihat gugup?" ujar William pada Esmee yang sedang menatap ke luar jendela pesawat.
Esmee langsung mengalihkan perhatiannya pada William. "Apa terlihat jelas?"
William menganggukkan kepalanya. "Tidak perlu gugup seperti itu. Ini hanya acara makan malam biasa."
"Biasa untukmu. Bukan untukku," sahut Esmee. Ia kemudian menghela nafas panjang.
Tangan William kemudian memijat lembut bahu Esmee. "Lemaskan bahumu."
Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com