"Ah! Ah! Ah! Ali! Ali!!!" Teriak Raib dia langsung mengeluarkan pukulan berdentum nya.
Boom! Boom! 2 pukulan berdentum yang membuat Ali terpental dan membuat dinding sedikit retak. Raib segera melilit kan tubuh nya dengan selimut itu dan duduk di pojok ruangan.
Sambil terus menangis dan takut jika Ali melakukan hal seperti itu lagi, dia memeluk lutut nya dan terus berusaha untuk tidak terisak tangisan.
'Ali... apa yang sebenarnya terjadi dengan mu? Apakah aku berbuat kesalahan? Ali...' Gumam Raib.
Dia berusaha untuk tidak menangis agar Ali tidak mendengarkan nya dan tidak menyiksa nya seperti itu lagi.
"Ah... Ini sakit. Ali." Kata Raib dengan terus memeluk tubuh nya sendiri, cuaca begitu hangat dan seperti nya dia akan terkena flu sekarang.
Uhuk Uhuk! Dia terus terbatuk pelan dan tiba tiba saja mata nya menangkap sekelebat bayangan hitam besar yang keluar dari tubuh Ali. Bagaimana itu bisa terjadi?
Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com