webnovel

TWIN’S PET

The Twins’ Pet (HIATUS) G: Fantasi Dark Romance. Dilarang mengcopy paste tulisan ini dalam bentuk apa pun!!! Tindakan plagiatan akan saya proses secara hukum. SINOPSIS: ========== Vol 1. Crescent Moon Perasaan yang dalam. Ikatan yang kuat. Cinta yang manis. Pengorbanan yang tulus. Membuat ketiganya bisa mengatasi tiap rintangan dalam kehidupan yang tidak masuk diakal ini. Saat gairah cinta yang menggebu melilit penuh harmoni bersamaan dengan nafsu yang membuncah. Kekuatan itu hadir, memenuhi jiwa, memenuhi tiap-tiap pembuluh darah dengan ledakkan adrenalin. “My soul will rise in your embrance,” ucap Sadewa saat memandang iris mata Liffi dengan penuh hasrat. “Sadewa,” lirih Liffi. “For I’m yours, and you’re mine!!” bisik Nakula penuh gairah, desah napas terasa hangat pada daun telinga Liffi. “Nakula,” desah Liffi. Black and White. Fresia and Hibicus Musk and Vanilla Fresh and Sweet “Mana yang kau pilih, Liffi?” Ikatan cinta yang kuat membuat Liffi enggan untuk memilih salah satu di antara keduanya. Lantas siapakah yang Liffi pilih? Nakula yang garang, liar, dan penuh kekuatan? Atau ... Sadewa yang pintar, dingin, dan penuh wibawa? Hanya sebuah kisah cinta biasa, namun bisa membuatmu merasa luar biasa.—BELLEAME. This cover novel is not mine. If the artist want to remove it, please DM, I’ll remove it. Terima kasih. Selamat membaca, Belle Ame.

BELLEAME · Fantaisie
Pas assez d’évaluations
389 Chs

KESEDIHAN IVY

Ruangan berbentuk tabung beratap tinggi, dengan pusatnya Puspa Nera —yang terkurung cantik dalam tabung kaca tebal dan juga laser. Seluruh ruangan tabung itu gelap, cahaya hanya berasal dari langit-langit tepat di atas Puspa Nera. UV light. Ganti sinar matahari yang menerangi Puspa Nera selama delapan jam setiap harinya.

"Yvi!!" seru Ivy, dengan segera ia terbang ke tengah ruangan. Masih dengan seukuran lalat, peri kecil itu berjalan pada meja bundar. Kaki telanjangnya menyentuh permukaan meja besi yang dingin. Mendekati Puspa Nera. Hati Ivy merana saat melihat kembarannya tersiksa tanpa pohon dunia menjadi media tanamnya.

"Tunggu dulu, Ivy!! Jangan sentuh apapun, itu berbahaya!!" Lucas hendak menahan Ivy karena ia bisa melihat sinar laser di sekeliling tabung. Namun saat ia melangkah masuk ke dalam laboratorium puluhan selongsong tembak laras panjang langsung membidik ke arahnya.

"Halo, Lucas!" Sapa Nawangsih.

Chapitre verrouillé

Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com