( COUNT DOWN TIMER 73 HOURS 20 MINUTES)
Suasana terlihat mencekam, tak hanya karena udara malam yang dingin dan langit gelap yang pekat. Namun juga karena wajah pucat dari dua ekor serigala kembar dan juga aura membunuh mereka yang kuat.
"Apa maksudmu dengan mendapatkan kekuatan itu?" Tiba-tiba suara yang berat terdengar, membuat Gilang bersiaga.
"Siapa kalian?" tanya Gilang saat melihat Exel dan Axel. Kedua serigala kembar dengan kuku tajam berlapis baja, mereka punya wajah yang dingin dan kaku, lingkar matanya mencekung dan semakin membuat mereka terlihat kejam.
"Kami adalah malaikat pencabut nyawamu, Anak muda." Axel menyeringai.
"Bersiaplah untuk pergi ke neraka!!" Exel ikut menyeringai.
Cih, ternyata serigala bodoh lagi. Kebetulan aku ingin menyalurkan kekesalan hatiku, pikir Gilang. Ia menggertakkan jari jemarinya bersiap untuk bertarung.
Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com