webnovel

Melalui Jalur Belakang

Éditeur: Wave Literature

"Bukankah dia gila?"

"Ya, ada apa ini? Tiba-tiba dia masuk ke Universitas T."

"Universitas T bukanlah universitas biasa, bahkan sebelumnya dia tidak bisa masuk, apalagi sekarang dia sudah gila!"

Universitas T memiliki jurusan musik, tari, seni pertunjukan, film dan televisi dan bidang lainnya. Orang yang mengambil jurusan manajemen dan keuangan sama sekali tidak cocok masuk ke sini.

Setelah Bai Meijie mengetahui berita itu, ia mencibir dengan mencemooh. Seorang jenius bisnis masuk ke universitas T, mungkin saja otaknya masih belum pulih sepenuhnya! Batin Bai Meijie.

"Jurusan apa yang dia pilih?" Bai Meijie duduk di kursinya dengan dikelilingi banyak orang.

"Aku tidak tahu. Sepertinya tidak mungkin masuk ke jurusan musik."

Bai Chuluo pernah berkata dalam sebuah wawancara bahwa ia sangat tertarik pada musik, tetapi ia bukanlah orang yang mampu menguasai nada.

"Mei Jie adalah wanita berbakat di departemen musik kita. Sebulan lagi akan menjadi juara kompetisi tahunan. Perusahaan hiburan besar akan datang untuk mencari kandidat dari Universitas T, sudah pasti Mei Jie akan terpilih!"

"Ya, Sky Grup dan Grup Su adalah dua perusahaan raksasa. Sudah pasti mereka merebutkan Mei Jie kita!"

Bai Meijie mendengarkan pujian dari orang-orang ini, ia mengangkat dagunya dan menunjukkan senyum puas.

Tiba-tiba ada seseorang yang muncul di depan pintu kelas. Satu per satu orang yang berkerumun di sekeliling Bai Meijie itu memandang orang yang baru saja depan pintu. Ketika mereka melihat orang itu datang, mereka langsung membuka mata mereka lebar-lebar.

Benar saja, orang yang datang itu si otak rusak. Kenapa orang ini bisa memilih jurusan musik?

Apa gadis itu bercanda! Batin mereka.

Bai Chuxiao memasuki ruang kelas dan berjalan menuju tempat duduk di baris belakang.

Di belakang Bai Chuxiao ada dosen musik mengikutinya dengan cermat, "Ada teman baru di kelas kalian. Saya yakin semua orang mengenalnya, jadi saya tidak perlu memperkenalkannya."

Dosen musik dan orang-orang yang lainnya berpikiran sama, buat apa datang ke sini tanpa alasan? Benar saja, orang gila… Untuk masuk ke sebuah jurusan, tentu saja harus lulus ujian. Jika bukan dari jalur belakang, lalu apa lagi? Siapa yang tidak tahu Bai Chuluo tidak bisa bermusik!

Setelah kelas usai, Bai Meijie mendatangi Bai Chuxiao dengan senyum mengharukan di wajahnya, "Kakak Chuluo, bagaimana Kakak tiba-tiba berpikir untuk mengubah karir?"

Oh, dia datang untuk menghinaku? Batin Bai Chuxiao.

Bai Chuxiao bersandar di sandaran kursi dan berkata dengan santai, "Aku di sini untuk menemanimu."

Sebenarnya Bai Chuxiao datang ke kota Yangcheng tidak hanya untuk urusan kakaknya, ia punya ide sendiri, juga punya favoritnya sendiri. Dan kebetulan, Bai Meijie juga belajar musik.

Kemudian Bai Meijie berkata sambil tersenyum, "Aku tahu kamu tertarik pada musik, tapi itu tidak cocok untukmu. Musik tidak sesederhana yang kamu pikirkan."

Bai Chuxiao berkata, "Aku rasa kemampuan musikku masih boleh."

Ketika Bai Chuxiao berkata seperti itu, tiba-tiba terdengar suara tawa dari orang-orang yang ada di sekeliling mereka.

Ya Tuhan, suara sumbang yang Bai Chuluo miliki, bagaimana ia bisa berani berkata seperti itu! Batin mereka.

Sudut mulut Bai Meijie terangkat dan terlihat seperti sedang mengejek. Saat ini tiba-tiba ponselnya berdering. Itu adalah panggilan dari Su Yinan. Bai Meijie sengaja mengguncang ponselnya di depan Bai Chuxiao.

Bai Chuxiao bangkit berdiri dan mendekat ke telinga Bai Meijie, "Dia hanya mempermainkanmu. Seorang playboy itu hanya ingin menyenangkan dirinya sendiri, sedangkan kamu belum memiliki pesona yang dia inginkan, apalagi di masa depan."

Seketika mata Bai Meijie berubah menjadi suram, "Kita lihat saja!"

Bai Chuxiao berkata, "Aku harap kepercayaan dirimu sebesar reputasimu."

Setelah selesai bicara, Bai Chuxiao langsung pergi meninggalkan kelas. Dan raut wajah Bai Meijie terlihat sangat kesal.

Orang-orang yang ada di sekitarnya tidak tahu apa yang mereka bisikkan tadi. Mereka bertanya-tanya, "Apakah Nona Besar Bai benar-benar sudah pulih?"

"Heh, siapa yang tahu dia menjadi gila lagi di kemudian hari? Sekolah ini benar-benar berani menerimanya. Jauhi saja dia!"

Dulu, Bai Chuluo berwajah cantik dan memiliki kemampuan yang bagus, ia juga dikejar oleh banyak pria. Bai Chuluo terlalu sempurna sehingga banyak gadis yang merasa cemburu dan iri padanya. Namun sekarang, Nona Besar Bai di mata mereka hanyalah dewi yang berjaya di masa lalu!