"Itu lebih baik. Baiklah, saya sudah mengambil ukuran yang saya butuhkan." Saat Nenek Gu berbicara, dia mencatat semua data yang telah diukurnya.
Pandangan Qiao Nian jatuh pada wajah Nenek Gu, dan hatinya menjadi hangat. Namun, dia masih sangat khawatir tentang kesehatan Nenek Gu.
"Nenek, pidato itu akan berlangsung dalam lima hari. Jika Anda berencana membuatkan saya gaun baru, waktu akan sangat sempit, dan saya takut kesehatan Anda tidak akan kuat. Jika Anda merasa tidak enak badan sedikit pun, segera beritahukan saya, ya?"
Qiao Nian tersenyum pada Nenek Gu. Dia tidak tega menolak niat baik Nenek Gu.
Ketika Nenek Gu mendengar kata-kata Qiao Nian, dia tersenyum lebar sehingga matanya hampir hilang. "Anak kesayanganku, kamu adalah cucu favorit Nenek!"
"Saya akan membuatkan Anda sup herbal." Qiao Nian tersenyum lembut pada Nenek Gu.
"Baiklah, jangan terlalu lelah." Nenek Gu memandang Qiao Nian dengan penuh kasih sayang.
Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com