"Kamu kenapa baru pulang malam-malam kaya gini? Kamu juga kenapa tiba-tiba resign dari tempat kerja saya?" tanya Alvin.
Sebenarnya Alvin mempertanyakan pertanyaan basi. Pertanyaan yang jelas-jelas dia sudah ketahui jawabannya. Tetapi hanya untuk mencairkan suasana, Alvin pun basa-basi dengannya.
"Maaf Pak sebelumnya. Saya hanya ingin cari suasana baru aja. Makanya saya memutuskan untuk resign dari sana. Syukurannya saya langsung dapat kerjaan baru. Makanya saya baru pulang jam segini."
"Kerja dimana emangnya?"
"Di tempat jual handphone Pak."
"Ohh gitu..."
Sepanjang perjalanan ini hanya Alvin yang bertanya kepada Sabrina. Sedangkan Sabrina hanya terdiam saja. Dia diam bukan karena cuek. Tetapi karena Sabrina merasa malu dan juga tidak enak hati apalagi setelah dia tiba-tiba resign dari tempat kerja Alvin.
"Sabrina daritadi di tanya doang tapi ga pernah tanyain gua. Tanya keadaan gua gitu misalnya atau apa," ucap Alvin di dalam hatinya.
Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com