webnovel

Touch my heart Once again

Auteur: Ahra_August
Urbain
Actuel · 21.9K Affichage
  • 32 Shc
    Contenu
  • audimat
  • NO.200+
    SOUTIEN
Synopsis

Citra Sagita tidak tahu apakah kelebihan itu sebuah kutukan atau sebuah berkah untuknya. Ketika sebuah kecelakaan yang pernah menimpanya semasa kecil telah membuatnya memiliki satu kelebihan. Benar, Citra bisa membaca pikiran semua orang hanya dengan menatap matanya secara langsung. Kelebihan itu juga membuat Citra menyadari satu hal bahwa apa yang selama ini tidak ia ketahui semuanya terbentang dalam kepalanya. Tentang keluarganya, tentang temannya. Dan tentang orang itu. Tapi kelebihan membaca pikiran tidak semudah yang ia pikir gratis. Citra harus membayar harganya dengan kesehatannya yang semakin memburuk, secara tidak langsung umurnya semakin di perpendek. Tidak ada teori kenapa semua bisa terjadi seperti itu. Citra jatuh cinta. Tapi cintanya juga tidak gratis, laki-laki yang di cintainya memiliki banyak rahasia, Citra awalnya tidak bisa membaca pikirannya, setiap kali ia mencoba maka kesehatannya akan langsung memburuk. tapi pertemuan demi pertemuan membuat Citra tanpa sadar mulai bisa membaca pikiran laki-laki itu. Meskipun cinta itu terbalaskan tapi ia harus menjauh ketika ia tahu hubungan mereka sama seperti kutukan. Citra layaknya hidup dalam tubuh yang berjuang untuk tetap hidup dengan pikiran yang mencoba untuk mati berkali-kali.

Chapter 1Prolog

"Citraaaa.."

Suara teriakan melengking membuat telinga berdenging membahana seperti petir di pagi hari. Di sambut suara ketukan yang beruntun pada pintu, membuat si pemilik kamar membelalakkan matanya kaget, saat tahu siapa pemilik suara itu Citra mendesis kesal dan menarik selimut hingga menutupi seluruh tubuhnya. Namun suara cempreng dan ketukan pada pintu tidak berhenti sedikit pun.

Gadis yang terbaring di atas ranjang itu Citra Sagita, tinggal di kos-kosan, seorang mahasiswa semester dua di salah satu universitas swasta di kota yang terkenal dengan makanan khas rendang miliknya. Citra yang pemalas bangun pagi, cuek, penyendiri, suka makan tapi tidak pernah gemuk, memiliki hobi aneh yaitu naik atap genteng di saat galau, tidak percaya cinta serta benci laki-laki playboy. Memiliki satu-satunya sahabat super cerewet. Mia. Anak gaul yang suka nongkrong dan memiliki kelebihan tepat waktu ketika membuat janji dan Satu-satunya sahabat yang ingin Citra buang ke pulau amazon.

"Citraaa.. kau itu anak gadis! Kenapa sangat pemalas. Ayo bangun dan buka pintunya.! Jika kau seperti ini terus kau akan jomblo selamanya!! Hey buka pintunya!!"

Suara Mia semakin tinggi mengalahkan nada tinggi dari Georgia Brown yang sudah tercatat dalam laman resmi Guinness World Recods. Mungkin yang akan tercatat selanjutnya adalah suara Mia. Siapa yang tahu.

Citra membuka selimut yang menutupi seluruh tubuhnya, mengernyit tidak senang pada sahabatnya. Pikiran untuk membuang sahabatnya itu ke pulau Amazon semakin kuat tertanam di benaknya. Tanpa pilihan demi kedamaian Citra bangun dan membuka pintu, ia menatap Mia yang berdiri di depan pintu. Dengan rol rambut yang masih belum di lepas tapi dandan make up pada wajahnya seratus persen sempuna. Cantik. Citra menghela napas lalu menunduk menatap dirinya sendiri, selain kulitnya yang putih pucat seperti Vampire selebihnya tidak ada yang spesial. Ia juga tidak bisa berdandan cantik, benci keramaian suka berdiam di kamar sehari suntuk. Tapi Mia selalu menyeretnya untuk ikut bepergian tanpa tujuan bersamanya.

Citra menatap Mia bosan, sedangkan sahabatnya itu juga menatapnya dengan mata melotot lebar, seperti sedang menyinarinya dengan tatapan laser dari ujung kepala sampai ujung kaki. Citra tidak peduli, sebelah tangannya masih menyeret selimut bergambar hello kitty, rambutnya acak-acakan seperti di terba badai.

"Ya ampun! Kepalaku..! ah, tekanan darahku sepertinya naik lagi.." Mia berkata sambil memegang tengkuknya dengan ekpresi kesakitan. Yang di buat agak berlebihan.

Citra masih dengan wajah datarnya, lalu berbalik masuk ke kamar siap untuk kembali berbaring di ranjang melanjutkan tidurnya tapi Mia dengan cepat menyeretnya untuk duduk mengambil handuk lalu mendorongnya ke kamar mandi.

"Pergi mandi! Lima belas menit lagi aku akan datang menjemputmu! Dan saat itu kau harus sudah selesai bersiap-siap! Dan ingat! Hari ini Wisnu yang akan menjemput?" kata Mia dengan kedipan mata genit ke arah Citra.

"A-APA!! DEMI APA!!!" teriak Citra yang seakan tersadar sepenuhnya mendengar kata-kata Mia. Tapi terlambat sahabatnya itu sudah menghilang naik ke kamarnya yang berada di lantai dua. Citra yang berada di kamar mandi menatap wajahnya di cermin dan mencebik "Lima belas menit? Memangnya aku kucing! Mandi cepat! Dan Wisnu playboy, buaya laut, kadal sok kecakepan itu! Ngapain lagi dia harus jemput! Memangnya siapa yang suruh! Apa jangan-jangan ini ulah Mia lagi..Arrgghh… MIAAAAAAA..!!!"

Mia yang sedang melepas rol rambut di kepalanya tertawa cekikikan di depan cermin sambil bersenandung kecil, mengabaikan teriakan Citra yang sepertinya baru menyadari pekerjaannya. "Kau harus berterima kasih padaku, karena sudah membantumu untuk mencari laki-laki tampan seorang idola kampus menjadi calon gebetanmu, kau harus berubah Citra, karena kau cantik.."

***

Citra yang sedang memakai sepatu kets putih menatap tajam pada Mia, sedangkan sahabatnya itu seolah tidak terjadi apa-apa dan terus berkaca pada kaca kecil bulat yang sedang di pegangnya. Citra menyipitkan matanya membayangkan ia yang sedang meringkus Mia, mengikat kedua tangan dan kakinya serta menutup mulutnya dengan lakban, kemudian memasukkannya ke dalam koper dan mengirimya ke pulau Amazon membayangkannya saja sudah membuat Citra tersenyum lebar.

"Hei! Apa yang membuatmu begitu bahagia? Apa karena di jemput oleh Wisnu?" Mia tidak henti-hentinya menggoda Citra.

Citra yang lamunan super sempurnanya di ganggu melotot pada Mia. Dia berdiri lalu mengunci kamar. Ia bebalik menatap Mia sambil memasukkan kunci ke dalam saku tas punggungnya. "Hei! Kau ngapain minta kadal sok kecakepan itu jemput kita. Apa kau tidak takut dengan cakar-cakar penggemarnya di kampus? Aku sih ogah yah ikut-ikutan."

"Ih.. Ih.. aku melakukan ini semua untukmu.. kau sudah terlalu lama jomblo setelah putus dari… Ya, pokoknya aku sedang membantu mu.." kata Mia tidak mau kalah. Dua gadis seperti langit dan bumi itu berjalan menuju gerbang kos warna hijau. Di depan pintu pagar sudah terparkir jazz putih imut milik Wisnu lengkap dengan pemiliknya yang bersandar di kepala mobil sambil memainkan ponselnya.

Citra menghentikan langkahnya, wajahnya merengut bebanding terbalik dengan Mia yang terlihat sangat bahagia seperti dia memenangkan lotre Mia bahkan tanpa malu-malu melambai pada Wisnu dan langsung masuk ke dalam mobil. Citra menghela napas, sebelah tangannya terangkat menggaruk kepalanya yang tidak gatal.

…Aku tidak mengenalnya, dia bukan sahabatku.. batin Citra. Kemudian "Aku naik angkot saja.."

Kaca mobil bagian belakang terbuka, kepala Mia menyembul dan kembali beteriak pada Citra.

"Satu langkah lagi akan ku patahkan kakimu."

…Apa kau sungguh sahabat baikku? Batin Citra lagi.

Citra melotot pada Wisnu yang tersenyum lebar setelah mendengar ancaman Mia untuknya. "Apa? Ayo masuk.. tidak mau telat kan?" kata Wisnu lembut.

Rasanya Citra ingin muntah ketika mendengar nada lembut pada suara Wisnu. "Dasar playboy!" citra hendak berjalan kea rah pintu penumpang bagian belakang tapi sekali lagi Mia berteriak.

"Duduk di depan! Di belakang penuh!"

Citra mengernyit. Penuh apanya. Citra melihat kursi kosong di samping Mia hanya ada tas di sana. Mia menggerakkan tangannya seolah mengusir Citra untuk duduk di kursi penumpang bagian depan.

Citra melihat Wisnu yang sudah membuka pintu bagian penumpang lengkap dengan senyum lima jarinya. Citra memutar matanya jengah. Dengan langkah yang di hentakkan ia berbalik dan masuk ke dalam mobil, Wisnu pun semakin tersenyum lebar.

Ini bukan karena ancaman dari Mia, tapi dia hanya tidak ingin terlambat sampai di kampus. Ya, tidak ingin terlambat. Batin Citra lagi berkata sambil mengingatkan dirinya.

Suasana hati citra benar-benar jelek pagi ini, hanya karena melihat wajah menyebalkan milik Wisnu dan kelakuan sahabatnya yang seperti mak-mak rempong. Mobil jazz putih itu mulai bergerak menyatu dengan mobil-mobil lainnya di jalan raya. sepanjang jalan hanya Wisnu dan Mia yang bicara sedangkan ia sendiri sibuk menekan-nekan tombol musik di mobil. Citra semakin mengernyit kesal semakin dia menekannya semua lagu itu tentang cinta. Ia pun menoleh pada Wisnu yang sepertinya sedang berusaha menahan tawanya, Citra juga berbalik menoleh ke kursi belakang terlihat Mia sedang menutup mulutnya dengan telapak tangan menatap keluar jendela. Citra mendecak lidah kesal.

Vous aimerez aussi

Satu Malam Liar

Lucinda Perry, seorang penyendiri sosial dan pekerja keras, berjanji pada dirinya sendiri untuk benar-benar menggila di ulang tahunnya yang ke-25 dan bahkan mencetak one night stand jika ia mendapatkan promosi yang sudah lama ditunggu di pekerjaannya. Beberapa hari sebelum ulang tahunnya yang ke-25, dia dipromosikan ke posisi yang lebih tinggi dan tidak hanya itu, tapi ke kantor pusat di kota yang berbeda. Harus menghabiskan malam ulang tahunnya di kota baru, dia pergi ke klub di mana dia bertemu dengan orang asing tampan, Thomas Hank, yang menawarkan diri untuk menjadi one night stand-nya setelah melihat daftar berani-melakukannya, yang termasuk memiliki satu malam berdiri. Thomas Hank, setelah digunakan oleh beberapa wanita di masa lalu, bertekad untuk mendapatkan wanita impiannya yang akan mencintainya untuk dirinya sendiri dan bukan karena kekayaannya. Jadi ketika dia bertemu Lucinda Perry yang imut dan polos di klub, dia memutuskan untuk menjaga identitas aslinya dari dia dan mencari tahu apakah dia layak untuk dia pertahankan. ***Excerpt*** Apa yang lebih menghibur daripada sisi karakter yang gila? Katakan halo pada Sonia dan Bryan. Jantung Sonia berhenti berdetak sebentar, lalu berbagai pemikiran mulai berterbangan di kepalanya pada saat yang sama. Bryan Hank? Idola selebriti yang dia naksir sedang berlutut tepat di depannya dan memintanya untuk menjadi istrinya? Apakah dia salah mengira dia dengan orang lain? Apakah mungkin ini adalah lelucon, atau mungkin ini seperti salah satu lelucon selebriti dan ada kamera-kamera di sekitar, menunggu untuk merekam dia membuat dirinya tampak bodoh? Atau mungkin dia sedang bermimpi? Sonia bertanya-tanya sambil melihat-lihat sekitar mereka, tetapi yang dia lihat hanyalah penonton yang penasaran. "Tolong! Jadilah istriku dan buat aku menjadi pria paling bahagia di Bumi," katanya dengan suara keras yang menarik perhatian semua orang. Editornya yang telah ditunggunya selama lebih dari satu jam karena dia mencoba menandatangani kesepakatan dengan produser film yang tertarik dengan salah satu ceritanya, muncul saat itu juga, "Sonia, kamu kenal Bryan Hank?" Tanyanya dengan heran saat melihat adegan di depannya. Sepertinya sudah berjam-jam sejak Bryan berlutut, tapi ternyata baru satu menit. Bryan tahu tidak ada wanita yang cukup gila untuk menerima proposal gila seperti itu, dan bahkan jika ada yang mau menerima, membayarnya dan membatalkan keseluruhan hal tersebut akan mudah karena yang dia inginkan hanyalah skandal yang bisa terjadi dari situ. Judul beritanya mendatang akan tentang proposal pernikahan yang ditolak atau pertunangannya yang dikatakan, yang cukup membuat Sophia lepas dari kaitannya. "Ya!" Jawab Sonia dengan semangat sambil menganggukkan kepalanya dan mengulurkan jarinya agar dia memakaikan cincin pertunangan. "Ya?" Tanya Bryan dengan bingung saat mendengar jawabannya. "Ya! Aku akan menjadi istrimu dan membuatmu menjadi pria paling bahagia di dunia!" Sonia berkata dengan tertawa dan menggerakkan jarinya hingga Bryan memasukkan cincin itu ke jarinya. Secara mengejutkan cincin itu adalah ukuran yang tepat untuknya, dan duduk di jarinya seolah-olah dibuat khusus untuknya. Suara tepuk tangan meledak di sekitar mereka saat Sonia berdiri dengan senyum lebar di wajahnya dan memeluk Bryan sebelum menciumnya tepat di bibir. Bryan sedikit terkejut dengan keberaniannya tapi cepat pulih karena ini adalah permainannya, dan dia harus ikut serta. Dia lah yang mendekatinya terlebih dahulu, bagaimanapun juga. Jadi ketika dia mencoba memutuskan ciuman, dia memegang dagunya dan perlahan menggigit bibir bawahnya sebelum membuka bibirnya dengan lidahnya dan mengisapnya dengan cara yang menggoda, mengeluarkan desahan dari Sonia. Sonia merasa pusing. Ini terlalu bagus untuk menjadi kenyataan. Itu haruslah mimpi. Bagaimana lagi dia bisa menjelaskan bahwa pada suatu saat dia duduk di lobi hotel menunggu editornya, dan pada saat berikutnya dia bertunangan dengan idola selebriti yang dia naksir dan menciumnya di sini di depan umum?

Miss_Behaviour · Urbain
Pas assez d’évaluations
1009 Chs

Pulangnya Sang Pewaris yang Terbuang dengan Gaya

Begitu dia membuka matanya, Bai Lian mendapati dirinya berada dalam tubuh seorang gadis muda yang terkenal dan manja. Dia mendengar ayahnya adalah bintang baru dan sedang naik daun di Beicheng, mandiri dengan reputasi yang luas; Kakak tirinya yang lebih tua adalah seorang jenius yang telah menduduki puncak ujian kota dan pergi ke Universitas Jiangjing; Adik tiri perempuannya dari kelas internasional yang bersebelahan adalah kecantikan sekolah yang berbakat banyak, lembut dan sopan; Tunangannya adalah bintang emas di bidang keuangan, idola akademis di sekolah yang bahkan tidak pernah melihatnya dengan benar… Dan dia hanya orang biasa tanpa ciri khas dengan kecerdasan rendah, orang biasa, diusir dari rumah sejak awal. Bai Lian: Baiklah, maka dia hanya harus belajar keras dan berusaha menjadi orang biasa~ Semua orang (dengan wajah tersenyum misterius): ...kamu yakin tentang itu?? Gadis muda yang dikirim ke Xiangcheng tanpa latar belakang, tidak tahu apa-apa, semua orang bisa menginjaknya... tetapi mereka tidak bisa menggerakkannya??? [Protagonis wanita yang unik memukau, malas dan manja yang menghancurkan siapa pun yang melawannya vs. protagonis pria yang mulia, keren, dan mendominasi dengan IQ yang mengalahkan semua orang yang ada] PS: Baik pemeran utama pria maupun wanita sangat menawan. Cerita ini sepenuhnya tentang kepuasan membaca tanpa banyak logika, jadi tolong jangan terlalu mendalam ke dalam logika, terima kasih. Pesan: Cintai belajar, jadilah orang baik.

Road of Flowers · Urbain
Pas assez d’évaluations
381 Chs

Setelah Bercerai, Keluarga Besar yang Berkuasa Menyambutnya Kembali ke Rumah!

Setelah Tan Ming hamil, suaminya menyerahkan surat cerai padanya. Dua puluh tiga tahun yang lalu, Tan Ming masih merupakan anak yatim piatu yang tidak ada yang menginginkan. Orang tua angkatnya mengadopsinya dari panti asuhan karena mereka kesulitan memiliki anak sendiri. Namun, nasib sial Tan Ming tidak berubah karena hal itu. Dalam waktu satu bulan, ibu angkatnya hamil. Setelah adiknya, Tan Si, lahir, Tan Ming menjadi orang yang paling tidak disukai di keluarga. Sejak kecil, dia harus mengalah pada Tan Si dalam segala hal. Orang tuanya hanya menyukai Tan Si karena Tan Ming bukan anak biologis mereka. Tiga tahun lalu, Keluarga Tan memaksanya menikah dengan seorang pria yang koma demi kepentingan bisnis mereka. Selama dua tahun penuh, Tan Ming hidup sebagai seorang janda. Hingga setahun yang lalu, ketika suaminya yang koma tersebut bangun secara tidak terduga, Tan Si jatuh cinta padanya pada pandangan pertama. Kali ini, Tan Ming memutuskan untuk tidak mengalah lagi. Dia dengan tegas berusaha memutus hubungan dengan Keluarga Tan. Namun, dia tidak menduga bahwa pada akhirnya dia akan dihadapkan dengan surat cerai. Untuk kepentingan anak-anak dalam kandungannya, Tan Ming dipaksa oleh suaminya untuk menandatangani surat-surat tersebut. Ketika anak-anaknya lahir, ayah biologis mereka sedang menemani wanita lain untuk tes kehamilan. Saat dunia Tan Ming berada dalam kegelapan terdalam, kerabat kandungnya muncul. Mereka adalah keluarga yang sangat kaya hingga Keluarga Tan pun memandang mereka dengan hormat, dan mereka menyambutnya kembali ke rumah! Setelah kembali ke rumah, dia tidak lagi menjadi anak yang tidak diinginkan. Tidak hanya dia memiliki orang tua yang memanjakannya, tetapi dia juga memiliki tiga saudara laki-laki yang sangat memperhatikannya! Kemudian, mantan suaminya menyesali keputusannya dan datang untuk meminta maaf secara langsung. "Tetap jauh dari hidupku," kata Tan Ming.

JQK · Urbain
Pas assez d’évaluations
497 Chs

The Forgotten Princess.

Bijaklah memilih bacaan, terdapat beberapa adegan kekerasan dan dewasa dalam novel ini. “Suka atau tidak suka kau akan tetap menjadi wanitaku, Gina,”ucap Massimo dingin tak terbantah. “Semuanya sudah tertulis dalam perjanjian yang dibuat kakekmu dan kakekku.” “Aku bukan bagian dari keluarga Sanders lagi, jadi aku tidak berkewajiban memenuhi perjanjian itu.” Gina menjawab lantang tanpa rasa takut. Massimo tertawa lebar. “Jadi kau menolakku?” “Tentu saja!” “Baik, kalau begitu akan kubuat satu-satunya orang yang kau cintai hidup dalam keadaan menyedihkan. Akan kubuat dia berharap kematian lebih baik dari hidupnya saat ini,”ancam Massimo sungguh-sungguh. sinopsis: Gina yang terlahir dari wanita yang tak diakui keberadaannya oleh keluarga sang ayah terpaksa harus mencari ayahnya ke Barcelona atas amanat sang ibu yang meninggal karena kanker. Hidup bersama ibu dan saudara-saudara tirinya ternyata tak membuat hidup Gina menjadi lebih baik, sang ibu tiri yang mengincar harta ayahnya menghalalkan segala cara untuk membuat putra kesayangannya Diego Alvarez menjadi ahli waris keluarga Sanders. Sementara itu Gina harus terjebak dalam sebuah perjanjian gila yang dibuat kakeknya puluhan tahun yang lalu untuk menjadi wanita seorang ahli waris dari penguasa Barcelona Massimo del Cano yang tak menginginkan pernikahan, Gina menjadi pengganti adik tirinya atas perbuatan sang ibu tiri yang menjebaknya. Hubungan yang Massimo inginkan tak lebih dari hubungan Tuan dan budak, mampukah Gina bertahan dalam hubungan itu? Hubungan mengerikan dari seorang pria yang ternyata menjadi cinta pertamanya.

nafadila · Urbain
4.8
618 Chs

audimat

  • Tarif global
  • Qualité de l’écriture
  • Mise à jour de la stabilité
  • Développement de l’histoire
  • Conception des personnages
  • Contexte mondial
Critiques
Pleurage! Vous seriez le premier commentateur si vous laissez vos commentaires dès maintenant !

SOUTIEN