webnovel

The Twin Lions

Aslan, seorang petarung jalanan yang besar di pinggiran kota Jakarta. Mendadak dikejutkan dengan kedatangan seorang wanita muda di sasana tempatnya berlatih. Wanita itu mengaku sebagai sahabat Leon, kembarannya. Dia meminta Aslan untuk menggantikan posisi Leon setelah ia mengalami kecelakaan hebat dan kini terbaring koma. Akankah Aslan menerima tawaran wanita tersebut dan berpura-pura sebagai Leon yang sangat jauh berbeda dengannya? Ikuti kisahnya hanya di The Twin Lions. ***** Terima kasih buat yang sudah meluangkan waktunya untuk membaca cerita ini. Jangan lupa tambahkan ke dalam daftar bacaan dan berikan dukungan kalian dengan memberikan vote, review dan komentarnya. Terima kasih.. ^^

pearl_amethys · Politique et sciences sociales
Pas assez d’évaluations
471 Chs

Chit Chat 11

Levi membunyikan klakson mobil dan tidak lama kemudian gerbang rumah Aslan terbuka. Ia segera masuk ke rumah tersebut dan segera memarkirkan mobil yang ia kendarai di garasi. Begitu ia turun dari mobil ia langsung bertemu dengan Panca yang juga baru saja tiba di garasi.

"Loh, Aslannya kemana?" tanya Panca karena ia tidak melihat Aslan turun dari mobil tersebut.

"Aslan di rumah sakit," jawab Levi.

Mata Panca langsung membulat. "Aslan sakit? Cedera?"

Levi langsung menggelengkan kepalanya. Ia berdecak pelan. "Aslan jagain Karina. Dia yang lagi dirawat di rumah sakit."

"Oooh," gumam Panca sambil menganggukkan kepalanya. "Gue pikir Aslan yang sakit."

"Bukan, bukan Aslan," ujar Levi.

Keduanya lalu melangkah masuk ke dalam kediaman Aslan. "Aneh ya, Tuan rumahnya pada ngga ada di rumah," ucap Panca begitu mereka memasuki kediaman Aslan dan Leon.

Chapitre verrouillé

Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com