"Apa Ayah dan Sion baik-baik saja?" tanya Daniel yang saat ini sedang menunggu Putri Azaela di depan rumah sederhana milik keluarga Jessie.
Putri Azaela yang baru saja keluar dari balik pintu pun, memberikan sebuah jawaban berupa sebuah anggukan perlahan. Karena dia baru saja selesai menyeka dan mengobati luka lebab yang ada di wajah Sion. Sebuah luka yang anak itu dapatkan, ketika berusaha menyelamatkan sang kakak dari pria jahat, yang ingin membawa Putri Azaela pergi.
Rasa bangga pun langsung terlukis pada wajah Putri Azaela, yang sudah merasakan bagaiman di lindungi oleh saudara sendiri. Padahal umur Sion masih sangat muda dan dikatakan masih kanak-kanak. Namun, anak itu sudah berani melakukan perbuatan yang sangat berbahaya tersebut.
Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com