webnovel

THE LOVE TRIANGLE | TLT

Kedatangan Calvino le London demi menemui saudara kembarnya sangat di kejutkan dengan seseorang yang menjabat sebagai Assistant Executive CEO. Seseorang yang mengingatkan Calvino pada cinta masa lalu. Berbagai upaya telah Calvino lakukan untuk menepis kenangan demi kenangan. Namun, dengan hadirnya wanita bernama Kiara Larasati, telah membuat hidup Calvino berada di dalam dilema. Seharusnya hal ini tidak boleh terjadi mengingat sudah ada Lenata disisi. Namun, wanita dengan sejuta pesona tersebut telah memaksa Calvino mendekat bahkan, tanpa Calvino sadari. Berada didekat Kiara telah membuat hidup Calvino berwarna dan penuh dengan gairah. "Uh, Kia ... datanglah, balutlah keheningan ini dengan kehangatan. Iringilah nada - nada kerinduan ini dengan alunan merdu. Dan ... menarilah denganku. Mari kita arungi kebahagiaan, bersama." Ini gila, Calvino benar - benar sudah gila. Desiran hebat yang Kiara timbulkan membuat Calvino tergila - gila tapi, hubungan yang sudah terjalin selama bertahun - tahun bersama Lenata juga tidak bisa dia akhiri begitu saja. Kalau sudah seperti ini Calvino harus bagaimana? Siapa yang akan Calvino pilih? Lenata, yang hadir sebagai pelengkap hidupnya atau Kiara, yang Calvino yakini sebagai belahan jiwanya? So, ikuti terus perjalanan cinta Calvino Luz Kafeel, dalam menentukan pilihan. HAPPY READING!! Warning 21+

Yezta_Aurora · Urbain
Pas assez d’évaluations
359 Chs

Chapter 257

Calvino langsung murka sehingga langsung meninggikan suaranya membuat Kiara harus menjauhkan sejenak ponsel dari telinganya sejenak. "Kau tidak bisa melakukan hal menjijikkan seperti ini, baby. Jangan melemparkan kotoran pada keluarga Kafeel! Kita akan segera menikah. Bahkan baju pengantinmu saja sudah dipersiapkan. Seluruh rekan bisnis ku juga tahu akan hal ini. Aku tidak menerima keputusan secara sepihak tanpa adanya alasan yang kuat."

--

"Menjijikkan mana dengan yang kau lakukan, hah? Dan kau bilang apa barusan? Aku menyakitimu? Lebih menyakitkan mana dengan yang kau lakukan padaku, Calvino Luz Kafeel?" Bentak Kiara dengan suara meninggi hingga suara bentakannya terdengar memekak telinga. Calvino pun terpaksa menjauhkan ponsel dari telinganya sejenak.

"Apa maksudmu, baby? Memangnya apa yang sudah ku lakukan?"

"Lelaki pengkhianat sepertimu tidak layak berada di Dunia ini dan juga di sudut hati mana pun."

"Siapa yang berkhianat?" Bentak Calvino murka.

Chapitre verrouillé

Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com