Claire menceritakan bagaimana keseharian Vero di sekolah hingga bersama ketika belajar akan menghadapi ujian kemarin ketika Jhony yang bertanya mengenai hal tersebut. Tentu sesekali Papa Vero ini tertawa karena tingkah anaknya yang selalu di buat jahil oleh kedua temannya sendiri terkadang. Namun ada rasa duka dan sedihnya ketika mendengar Vero pernah di ikat oleh Lidia karena membelanya.
"Penuh dengan haru." komentar Jhony saat mendengar Vero di bully oleh Lidia dulu.
"Tapi sekarang sudah tidak ada pembully lagi, sekolah kembali aman." ungkap Claire dengan perasaan Jhony yang mulai tenang.
Jhony mengangguk samar. "Syukur, lah. Om, akan merasa tenang kalau dia juga tidak ada yang mengganggu."
"Bagas, Doni, juga dua temen yang selalu di samping, Vero. Mereka kompak dan saling menjaga satu sama lain." ungkap Claire kembali.
Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com