webnovel

The Last Memories

Ebi, gadis cantik yang tumbuh dengan rasa sedih sepanjang hidupnya. Mamanya pergi meninggalkan dirinya setelah melahirkan, ayahnya meninggal dunia, dan hanya Bu Jihan - adik dari mama Ebi yang dengan berat hati mau mengasuh gadis itu. Hidupnya tidak gratis, harus ada imbalan yang ia berikan untuk Bu Jihan. Namun, kehidupan pahitnya berubah menjadi manis ketika dirinya bertemu dengan cowok bernama Alzam, dan Alfa. Mereka memberikan kisah manis yang tak pernah Ebi bayangkan sebelumnya. Meskipun manisnya hidup di rasaka, tetap saja ada rasa pahit yang terus Ebi lalui untuk bertemu dengan mamanya yang entah ada di mana.

meybulansafitrii · Sports, voyage et activités
Pas assez d’évaluations
175 Chs

Lembar Baru

Jakarta, 10 Juli 2025

Gadis itu berjalan dengan langkah begitu pelan, meninggalkan tempat ujian terakhirnya. Terasa begitu lega karena telah selesai menyelesaikan semua soal yang ada dengan cepat, dan dengan sangat baik. Ini tes terakhir, dan akhirnya Ebi bisa duduk tanpa harus belajar lagi.

Tidak seperti itu, maksudnya hari ini atau mungkin besok bisa istirahat tanpa memikirkan ujian yang akan datang. Belajar itu wajib, dan semua orang harus tetap menuntut ilmu tanpa melihat umur mereka berapa.

Ebi memutuskan untuk duduk di salah satu halte. Halte ini adalah tempat memiliki banyak kenangan, apa lagi dengan toko di ujung sana. Tempat kedua untuk berbicara dengan Ajela. Tempat dia, dan wanita yang dia sebut mama mengobrol dengan isak tangis malam itu.

Chapitre verrouillé

Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com