Ditengah kesunyian malam yang sangat hening hingga bunyi langkah kaki dapat terdengar jelas di telingaku. Malam hari itu terasa sangat berbeda dari pada malam-malam sebelumnya, kengerian yang aku rasakan meskipun di dalam kamar membuat bulu kuduku merinding hingga nafasku terasa sesak. Aku mencoba mengalihkan apa yang aku rasakan dan apa yang aku dengar dengan memutar lagu dari ponsel dan mendengarkannya menggunakan headset yang telah terpasanag di telingaku. Namun siapa sangka tatapan mereka yang terasa sangat dekat melihat ke arahku membuat kengerian tersendiri malam itu.
Aku memejamkan mataku dan berusaha mengabaikan 'mereka' yang memandangiku dari sudut kamar.
"Wadduuhh ternyata di rumah sakit ini kalau malam jum'at banyak banget 'penghuni' yang datang." Gumamku sambil terus berusaha memejamkan mata.
Aku melihat ke arah ponsel yang terletak di sebelah kananku, "Hmm..masih jam satu?? Kok kerasa lama banget ya? Udah ah, tidur lagi aja." Gumamku lalu menaruk ponselku kembali.
Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com