Mereka tiba di sebuah area yang terlihat berbeda daripada area yang sudah pernah dilewati, di dalam ruangan itu terdapat sebuah tiang-tiang yang terlihat kokoh.
"Tempat apa ini?" tanya Kayana sembari menatap ke arah sekeliling.
Di dalam ruangan itu tidak terlalu bisa mereka lihat akibat ruangan yang sangat gelap, mereka mencoba untuk tetap waspada. Sudah sangat normal jika di area tersebut akan muncul makhluk aneh.
Arzlan masih yakin kalau akan ada magic caster lain yang juga mendiami dungeon itu, masih terus ditingkatkan kewaspadaan.
Lalu, mereka terdiam akibat melihat sebuah patung berbentuk ular raksasa. Cukup memukau, namun di sana mereka juga merasa heran akibat suasana sunyi dan cukup mengerikan.
Arzlan menoleh ke arah jam dua, pandangan matanya terlihat sangat serius.
"Ada apa?" tanya Kayana.
"Apakah kau yakin kalau ini merupakan tempat untuk mencari kristal?"
"EH?" Kayana menjadi bingung, dia tidak mampu memahami apa ucapan Arzlan. "Memangnya kenapa?"
Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com