"Pulangnya gak harus hari ini juga, kok, Mbok. Mbok Darsih bisa pulang besok atau lusa," balas Eva, berusaha membuat asisten rumah tangga itu merasa optimis.
"Iya juga sih, Bu. Mudah-mudahan besok saya sudah mulai mendingan sakitnya," harap wanita paruh baya itu, agar dia bisa segera pulang ke kampung halamannya.
"Emang yang sakit di bagian mananya, Mbok?" tanya Eva memastikan, dengan harapan dia bisa membantu Mbok Darsih untuk meredakan rasa sakitnya.
"Di bagian belakang yang sakit, Bu, soalnya tadi saya jatuhnya dalam keadaan terduduk dan juga terbentur lumayan keras dengan lantai.
"Oh, di bagian belakang. Ya udah, nanti saya coba urut, ya, Mbok. Siapa tau manjur dan bisa cepat sembuh," ujar Eva menawarkan Mbok Darsih untuk dipijat olehnya.
"Iya, boleh, Bu."
"Ya sudah, kita ke kamarnya Mbok Darsih aja, ya, biar bisa langsung saya urut sekarang juga."
"Siap, Bu." Wanita itu pun berjalan menuju ke kamarnya, yang diikuti oleh Eva dari belakang.
Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com