webnovel
#ACTION
#ADVENTURE
#ROMANCE
#COMEDY
#MAFIA

The Black Swan Behind (Bahasa Indonesia)

WARNING! 18+ Mature Content (Kekerasan, pelecehan, alur rumit) Di bawah cahaya rembulan, sebuah kota berdiri di dalam bayang-bayang gengster yang kerap kali berbuat onar dan meresahkan masyarakat. Gengster-gengster beranggotakan pria-pria kuat yang mahir bertarung. Tidak disangka mereka adalah anak-anak muda yang gila uang dan kekuasaan. Kota itu adalah arena bertarung bagi mereka. Emma Hilland pindah seorang diri ke sebuah kota bermil-mil jauhnya dari rumah dimana ia dibesarkan sebagai tuan putri. Karena sebuah masalah, ia memutuskan pergi dan melanjutkan studi kuliahnya di kota ini. Kali ini ia akan mencoba untuk menjadi gadis normal. Namun yang namanya api, diletakan dimanapun pasti akan membakar sekelilingnya juga. Ini adalah kisah bagaimana kelompok The Black Swan terbentuk di Kota Handway. Dibalik kaki-kaki indah yang melompat di tengah hamparan bunga, terdapat duri-duri beracun yang mematikan. Namun apakah hati seekor angsa dapat ditakhlukan? **** Mohon berikan support (Power stone, Komen, Review) kalau kalian suka ceritanya ya!! Trimakasih & Selamat membaca!! \^^/ Karya Lydia_Siu di Webnovel : - The Prince Of The East Sea (Tamat) - The Black Swan Behind (Tamat) Banyak quotes, visual, dan info menarik di sosial media author! Yuk difollow! Instagram : @author_lydia_siu FB Page : author Kalong_ungu / Lydia_Siu Twitter : @kalong_ungu

Lydia_Siu · Urbain
Pas assez d’évaluations
439 Chs
#ACTION
#ADVENTURE
#ROMANCE
#COMEDY
#MAFIA

Sebuah Siklus Bodoh

Akhirnya ini terjadi juga. Hal yang ditunggu-tunggu oleh dua kelompok itu. Semua rencana sudah matang. Black dan Jita Koei, sama-sama sudah menyiapkan segalanya untuk menyerang bisnis Beast Empire.

"Baiklah. Kami sudah menyiapkan semua perlengkapannya." Ucap Troy.

"Perlengkapan? Untuk?" Tanya Kathy bingung.

"Membakar gudang transit?" Jawab Troy menggantung.

"Kau sungguh akan membakarnya?" Tanya Emma.

Troy mengangguk, "Jita Kyoei tidak pernah setengah-setengah dalam mengerjakan suatu hal. Jika itu adalah menghancurkan bangunan mereka, maka kami akan benar menghancurkannya tanpa sisa."

"Apa kalian yakin, tidak mau membawa beberapa anggota kami untuk pergi bersama kalian?" Tanya Calvin.

Emma menggeleng, "Aku yakin kami bisa melakukannya. Namun jika nanti ada masalah yang tidak kami perkirakan, aku akan meminta bantuan kalian. Bagaimana?"

Troy menggidik bahu, "Itu boleh saja."

Calvin mengangguk, "Nanti aku akan memimpin kelompok kecil sebagai pasukan cadangan."

Chapitre verrouillé

Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com