Siapa sangka dibalik senyuman ramahnya, Daniel Alexander tuan muda kedua di keluarga Alexander itu menyimpan suatu kebencian yang sangat mendalam terhadap Richard Alexander sang CEO yang merupakan kakak tirinya itu.
'Shit! Pria ini, benar-benar menyebalkan. Tidak seharusnya ia kembali ke London ini! Seharusnya ia tetap bersembunyi di Kanada. Kenapa Papa menyuruhnya untuk pulang kembali ke England?' batin Daniel Alexander.
Diam-diam Daniel menyimpan kebencian pada Richard, saudara tirinya sendiri. Pria tampan berambut pirang keemasan, itu adalah tipe yang susah ditebak. Dibalik paras wajahnya yang terlihat tenang, sebelumnya ia sedang menyembunyikan sesuatu.
Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com