webnovel

Tentang Rindu

Ari_Pin_Bidarwanti · Sports, voyage et activités
Pas assez d’évaluations
4 Chs

Mungkin..

Kring..Kring..

Ku dapati ponsel ku berbunyi, dan inilah yang selalu aku tunggu tepat pukul 9 malam..

Sungguh lama sekali aku menanti telpon darinya, karena malam ini tidak begitu banyak materi yang bisa ku pelajari, jadi urusan per materi kuliah udah selesai satu jam lebih awal.

"Halo Mas Gibran ku.." Jawabku penuh kegirangan..

"Halo adinda ku" suaranya yang lembut dan selalu mampu meluluhkan hatiku. Entahlah, namun kelembutan nya mampu meluluhkan segala yang ada padaku.

"lama sekali mas telponnya, aku nungguin kamu dari tadi lo"

"lo kan ya memang biasanya jam segini to, nungguin kamu kelar belajar"

"ya tapi kan aku udah selesai dari tadi jam 8 tadi belajarnya, kamu aja yang kelamaan. ngapain aja sih"

"ya ga lah NDA, kan memang peraturannya gitu. kamu harus belajar dulu baru kita ngobrol. jadwal belajarmu kan jam 7-9 malam, atau jangan jangan ga belajar kamu tadi..cepat banget..bikin curiga "

"eh enggak ya, aku belajar.. cuma kan sebentar mas, karena materinya ga banyak"

"iya ,, awas ya NDA, aku ga suka kamu biasa bohong. kan ini demi kebaikan kamu juga, "

"iya iya aku tau,,"

"ya sudah, gimana hari ini? ada cerita apa??"

"Emm ga ada sih mas biasa aja.. eh tapi mas tau ga tadi sore itu tumbenan banget ivan kesini?"

"ivan?? ivan siapa?"

"itu loh, ivan temen sekelas aku yang gendut yang dulu pernah aku ceritain ke mas"

"oh iya iya, yang suka nitip print-printan materi.. ingat ingat.. kenapa memang?! tumben main ke kostan ga ngabarin. untung kamu nya di kos. coba kalo ga ada?!"

"lah makanya itu, cuma dia ga sendiri mas. dia sama temen nya. katanya sih abis dari acara gitu di deket deket sini, nah pas perjalanan pulang katanya di daerah kontrakannya dia lagi hujan , terus dia cuma bawa mantol satu. makanya dia mampir kost sekalian nunggu cuaca sana kondusif.."

"temennya cewek apa cowok? temen kuliah mu juga ??"

"cowok mas, tapi dia kayaknya lebih dewasa gitu dari kita. ga tau itu beneran temen atau gimana.. tapi aku takut ih sama dia.. tau ga setiap dia ngomong aku ga pernah berani pandangi dia mas,,"

"lah kenapa, emangnya serem"

"enggak sih, justru suka senyum.. manis lagi. hahahaha "

"jangan-jangan kamu suka ya sama dia.. jadi nya kamu terkesan malu tuh, bukanya takut pandangi dia"

"ih enggak ya, ngapain sih baru aja kenal juga, ketemu aja baru sekali ini masak iya udah main suka-suka'an, mending aku suka nya sama kamu aja, yang lebih jelas"

"hahahaha, kenapa gitu"

"eh iya, emangnya kamu ga suka ya mas sama aku"

"hahahaha," tertawanya sangat puas sekali

"sudahlah, sudah malam tidur sana nda, besok ada kuliah pagi kan" sambungnya

"ih kamu ma, ya sudah deh.. tapi besok lanjut lagi ya, kamu juga harus istirahat, jangan macem macem di sana mas"

"iya.. mau macem macem gimana sih, anak baik begini"

"oh ya pinter lah.. sudah ya aku istirahat dulu, selamat malam mas Gibran Ku"

"selamat malam juga adinda ku"

Tak terasa dua jam kami ngobrol hingga waktu menunjukan pukul 11 malam. Kulihat sebentar jam di diding kamarku, waktu sudah hampir larut tapi aku belum merasakan kantuk. Ku letakan handphone ku di meja tepat di samping ranjang ku, ku sambungkan dengan kabel pengisi daya karena baterei ponselku yang hampir habis. Ku matikan lampu kamarku dan mulai ku rebahkan badanku. Namun entah mengapa mata ini enggan terpejam.

Tak Lama kemudian ponselku kembali berbunyi,

kring..kring..

Dalam hatiku bertanya, siapa malam malam begini telphon, kalo mas Gibran ga mungkin. Karna selama itu ga pernah begitu.

Kugenggam dan ku lepas kabel pengisi daya ponselku.. hah nomor baru, siapa ya?!

"hallo.." dengan sedikit rasa penasaranku, akhirnya ku jawab telpon dari nomer tidak di kenal itu.

"hallo assalamualaikum"

"waalaikum salam, iya.. siapa ya" jawabku dengan rasa yang masih penasaran.

"ini dik adinda ya"

"iya betul, ini siapa"

"saya Rangga dik, yang tadi sore mampir. temen nya ivan"

"oh iya, gimana mas Rangga"

"maaf ya mengganggu malam malam, ini tadi sore sengaja aku minta nomer hp kamu dari ivan, gapapa kan ?"

"oh iya ga papa mas,, ada yang bisa ku bantu mas"

"enggak kok dik, cuma pingin silaturahmu aja. kok belum tidur sudah malam begini"

"ini sudah mau tidur cuma mata belum bisa merem mas. hehe"

"loh, memang lg mikirin apa sih,hehehe" goda nya

"ih enggak kok, belum bisa merem aja.."

"oh iya dik,besok kamu ada acara ga,"

"emm enggak sih mas. paling ya kuliah sampe jam 4 sore . seperti biasa.."

"oh gitu, besok tu aku ada acara lagi di deket kost mu gitu, pagi sampe sore sih. kalo misal nya sore aku mampir ke kost an kamu boleh ga, ganggu kamu ga "

"oh, iya ga papa mas.. tapi aku pulang jam 4 ya, emm sama ivan juga ?"

"iya ga papa.. paling aku kesitu jam 5 sore gitu biar kamu juga istirahat dulu.. aku sendiri kok. gapapa kan?!"

"oh iya ga papa mas.."

"yaudah kalau gitu, sampe jumpa besok ya sekarang dinda istirahat dulu. sudah malam"

"iya mas.. selamat malam"

"wassalamu'alaikum"