webnovel

tempered in blood and bone

Auteur: herohero
Fantasy
Actuel · 17.2K Affichage
  • 22 Shc
    Contenu
  • audimat
  • NO.200+
    SOUTIEN

What is tempered in blood and bone

Lisez le roman tempered in blood and bone écrit par l'auteur herohero publié sur WebNovel. alexander campion, a student versed in robotics and his professor are working on something revolutionary, but it all goes wrong suddenly, and alexander ends up in a place far from home....

Synopsis

alexander campion, a student versed in robotics and his professor are working on something revolutionary, but it all goes wrong suddenly, and alexander ends up in a place far from home.

Étiquettes
10 étiquettes
Vous aimerez aussi

Jangan Kau Berulah, Saya Tidak Akan Mendua

" Sebenarnya aku tidak akan pernah mengatakan hal ini sama kamu, Dai. Aku sangat mencintai kamu dan tidak pernah ada niat untuk mencintai orang lain selain kamu. Tapi, terpaksa hari ini aku harus mengatakannya biar kamu mengerti apa yang aku derita selama aku berpacaran sama kamu."ungkap Aulya. Badai hanya manggut-manggutkan kepala meskipun sebenarnya ia tidak tau apa yang dimaksudkan oleh Aulya. " Aku mau putus sama kamu. Aku tidak bisa menjalin hubungan dengan orang yang tidak mencintaiku sama sekali. Aku------ " " Kamu bicara apaan sih, Lya? Sudah, sudah. Ayo, aku hantarin kamu pulang." Badai berusaha mengalihkan pembicaraan. Ia sangat mencintai cewek itu dan tidak ingin putus darinya. Ia tidak pernah mencintai cewek lain seperti yang dituduhkan Aulya barusan, makanya ia memilih untuk mengajaknya pulang saja. Ia takut bila Aulya benar-benar meninggalkannya. " AKU INGIN PUTUS, Dai." " Jangan. Aku tidak ingin putus dari kamu. Aku mencintaimu, Lya. Hanya kamu, percayalah." Badai meraih tangannya dan mengecupnya dengan penuh kasih sayang. " Pembohong!!!! Aku melihatmu dengan cewek lain kemarin . Kamu selingkuh dengan cewek itu dibelakangku." Aulya membentak hanya untuk mencari alasan berpisah dari Badai. Kenyataannya justru dia lah yang mengkhianati cinta tulus Badai, tetapi ia dengan sengaja membalikkan fakta, dan dengan bodohnya Badai malah terjebak dalam permainannya. Darra menghentak-hentakkan kakinya dengan kasar. Ia berang. Seandainya ia bisa menelan orang, orang pertama yang akan ditelannya adalah kakak keduanya si Raka dan wanita brengsettt si Aulya Marsyan yang membodohi banyak cowok menggunaakan parasnya yang aduhai termasuk kakak kedua Darra, si Raka yang bodohnya melebihi batas normal. Jelas-jelas ia sudah melihat dan mendengar langsung rencana buruk Aulya kepada Raka, tetapi kakaknya yang kepala batu itu malah membentaknya dan hampir mendaratkan tangannya di pipi mulus Darra. Sebetulnya ia tidak pernah suka ikut campur urusan kedua kakaknya, tetapi tidak mungkin kan ia hanya menonton drama yang dilakukan oleh Aulya Marsyan, sang pembawa malapetaka dalam hidupnya. Bahkan, demi membela wanita gila harta itu Raka sampai tidak mengakuinya sebagai adik entah sampai kapan berlakunya. Ia hampir saja menghancurkan handphonenya, tapi------- Matanya terbelalak kaget. Jantungnya berdetak sangat cepat karena menahan amarah yang meluap-luap dari hatinya. Pandangannya tertuju pada dua insan yang berada tidak jauh darinya. Lagi-lagi yang ditemukannya adalah AULYA, makhluk astral dari neraka. Biarkan saja?? TIDAK. Tentu saja tidak. Cowok yang bersama Aulya adalah Badai Erlangga, pacar Aulya yang sudah hampir empat tahun menjalin kasih dengannya. Cukup kakaknya si Raka bodoh yang dibodohi Aulya, ia tidak akan pernah membiarkan penyihir licik itu membodohi yang lain juga. Badai dengan sabar mendengar alasan Aulya. Mungkin sudah terlanjur cinta sehingga ia tetap tidak ingin berpisah dari Aulya. " Kamu mempunyai cewek lain, Dai. Kamu pacaran sama dia saja. Aku tidak ingin mempunyai pacar yang mencintai dua orang sekaligus." tangis Aulya semakin meledak ketika melihat Aulya yang tiba-tiba sudah ada didepan sana yqng menatapnya dengan mata melotot marah. Ia sangat panik melihat Darra dan dengan sengaja ia menangis tiada henti. Badai semakin khawatir. Dia tidak ingin putus dengannya, tidak mau " Aku tidak pernah mencintai cewek lain, Lya. Aku hanya mencintai kamu seorang." " Maafkan aku, Dai. Aku------ " Aulya terkejut bukan main. Sebuah permen karet yang tadinya di mulut Darra tapi sekarang tertempel rapi di wajahnya. Darra mendekatinya dengan tatapan serigala yang disambut dengan sangat baik olehnya, sangat bengiss. Ia sangat jengkel dan sangat membenci Darra Anggrani. Ini pertama kalinya ia diperlakukan sehina ini. Badai mendongak menatap Darra. Ia geram, tidak sudi pacarnya diperlakukan seperti itu. Darra tersenyum sinis ke Aulya, tanpa memperdulikan tatapan maut dari Badai yang siap menelannya hidup-hidup.

Nitta_Arenda · Sports, voyage et activités
Pas assez d’évaluations
3 Chs

The Reign Of The Damned: Dawn

-Welcome to the new world- Fifty years ago, an unknown source opened up the gates to hell, and demons, with the help of supernatural beings, scorched the earth. The humans have lost their power as the reign of the damned has taken over. -Dawn- "This is my oldest daughter, Dawn, my Lord," Father said upon entering the room, and I saw three men walking in behind him. Two men were knights due to their armored clothing, but the third man was clearly the Lord my father referred to. His clothing was clean, his coat's fabric was high quality, and an emblem over his chest was known as the King's escutcheon. The Lord had shoulder-length brown hair and a pointy nose. He was tall and looked strong. "Hmm," Lord Kotzu said as he walked up before me. "She looks young, long hair, fair," the Lord mumbled as he circled me, "But not as curvy as I hoped, but she's not too thin either," He continued to mumble, and I felt violated by his words as if I wasn't standing here.  The circling stopped, and he came before me again. "Open your mouth," He demanded in a cold tone, and I glanced over at my father, who gave me a nod to do as I was told.  "Teeth are intact," the Lord mumbled. "Please, take off your dress!" The Lord demanded, and I felt ashamed when my father gave a vague nod, and I knew I should obey the Lord. My body was shaking as I slid out of my dress and stood naked before the men, and I didn't dare to look my father in the eyes. "Hmm, perky enough; get dressed," The Lord said after eyeing me for a moment that felt like an eternity.  "Albert, is it?" Lord Kotzu asked and turned to my father. "Yes, my Lord," Father replied.  "Your daughter, Dawn, has been selected to join the King of Rumania, Nicolaie Ilias Traian Costea V, harem. She will leave with us immediately, and she will never come back. Please say your goodbyes. Packaging anything is unnecessary since the King will care for her every need." The Lord's words came like a hard slap across my face.

novelsbykendra · Fantaisie
Pas assez d’évaluations
5 Chs

audimat

  • Tarif global
  • Qualité de l’écriture
  • Mise à jour de la stabilité
  • Développement de l’histoire
  • Conception des personnages
  • Contexte mondial
Critiques
Aimé
Nouveau
herohero
heroheroAuteurherohero

As an author i am compeled to give myself a mandetory five star review. I will respect any and all positive or negative opinions directed towards this book. I would like to say this to any potential readers, who lurk on the precipis, in the revew section basing your desision on these. please i implore you, read a chapter, read two read them all, and if you dont enjoy it, so be it. it will be an expirience, something to learn from. you will have lernt the valuble lesson to ignore people with the user name herohero, and that lesson will follow you. and if your still titering on the edge, let me give you one final push, read it or sacrifice your blood to the blood god.

SOUTIEN

En savoir plus sur ce livre

Parents Strongly Cautionedmature rating
Rapport