"Kalau mengingat hal itu lucu banget ya rasanya tiba tiba kamu marah seperti itu denganku tapi memang aku juga salah sih tapi benar benar lucu banget sih kalau menurutku, bisa-bisa nya kamu memukul aku ya ampun benar-benar kamu perempuan yang sangat berani," ujar Diki Yang ketika itu mengingat kembali pukulan Dina yang melayang di wajahnya.
Sangat terlihat sangat malu ketika Diki mencoba untuk mengingat kembali hal-hal yang membuat dirinya sangat malu.
"Ehh ya ampun sudahlah Diki jangan lagi di bahas soal itu aku jadi malu banget dengan kamu seharusnya kan aku tidak mempunyai sifat dan juga kelakuan seperti itu tapi ya bagus deh kalau sekarang aku tidak seperti itu lagi sekarang aku jadi cewek feminim kan?" Tanya Dina ketika itu dengan tertawa di hadapan Diki.
Diki yang diam-diam menaruh perasaan dengan Dina dirinya terus menerus memandang Dina dengan sangat pasti membuat Dina sedikit salah tingkah dan dirinya masih saja menganggap Diki adalah temannya.
Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com