Tidak Terkontrol!
Mendengar apa yang dikatakan oleh Emily, London dengan perlahan menoleh ke arahnya lalu menganggukkan kepala dengan perlahan.
London bangkit berdiri lalu berpindah tempat duduk, dan mempersilahkan Emily untuk bisa duduk di tempatnya sebelumnya.
Namun London tidak memutuskan untuk pergi meninggalkan Nicholas, Ia tetap berada di ruang tengah sambil duduk di sofa yang berada tak jauh dari tempat di mana Nicholas berada.
London melihat ke arah Emily dengan Tatapan yang berbeda, seolah tatapan ingin membunuh yang saat ini berada di mata London.
Apa yang terjadi kepadaku Mengapa aku seolah tidak ingin jikalau Nicholas disentuh oleh perempuan itu. Apakah aku cemburu akan hal ini? Perasaan apa ini yang sebenarnya sedang menggelitik di dalam tubuhku. Jujur aku tidak bisa membohongi diriku sendiri, di mana ada sebuah rasa tidak rela jikalau Nicholas disentuh oleh orang lain. Batin London Sambil mencoba untuk mengontrol emosinya yang sedang memuncak saat ini.
Chapitre verrouillé
Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com