Emily terdiam seketika pada waktu mendengar tetuanya mengatakan demikian, bahwa apa yang ia takutkan benar-benar terjadi. Bahwa apa yang dia tidak inginkan di dalam hidupnya itu benar-benar akan terjadi.
Karena setelah tetuanya mengatakan demikian, maka sebuah ritual akan di lakukan dan di persiapkan sesuai prosedur yang ada, dan tidak ada sama sekali yang berani menolak perintah dari tetua.
Dengan terpaksa Emily berdiri dari duduknya lalu dia melihat ke arah dimana Alfred berada, Emily membungkukkan badannya sedikit untuk memberikan sebuah penghormatan kepada tetuanya yang memberikan sebuah perintah demikian. Bisa tidak bisa Emily harus melakukannya.
"Terimakasih, saya akan memberikan yang terbaik!" Ujar Emily dengan terpaksa, meskipun sebenarnya dia menolak hal itu namun dia tidak bisa berlari dari sebuah takdir yang sudah di siapkan untuknya.
Mungkin memang ini adalah waktunya untuk dia bisa terikat dengan sebuah takdir yang di berikan olehnya.
Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com