"Aku hanya ingin mas Wisnu dan mas Adit tetap berada di sampingku."
***
Saat pagi menjelang, suasana desa yang terasa sangat menyejukan membuat Aretha, Wisnu dan Adit menikmati udara segar di tengah-tengah sawah. Yah! Saat jam menunjukan pukul setengah enam pagi, Aretha mengajak Wisnu dan Adit untuk menikmati udara pagi pedesaan.
"Ini pertama kali loh Tha, mas merasakan udara segar pedesaan," ucap Adit yang terlihat tengah merentangkan kedua tangannya untuk merasakan udara segarnya.
"Segarnya," tambah Adit dengan tersenyum.
Aretha terlihat tersenyum saat mendengar apa yang di katakan oleh Adit.
"Awalnya aku pikir mas Adit dan mas Wisnu tidak akan suka berada di desa, seperti orang-orang Jakarta pada umumnya," ucap Aretha seraya menatap Wisnu dan Adit dengan bergantian.
Wisnu terkekeh saat mendengar apa yang di katakan oleh Aretha dan dia pun berjalan mendekati gadis itu.
Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com