webnovel

159. Pertarungan yang Membosankan

Splash

Bldarrr

Dua buah siluet putih dan hitam melesat dan saling membentur di langit. Arion menghampiri Yena dan membentuk barrier pelindung untuk melindungi mereka dari radiasi pertarungan.

"Aku tidak bisa melihat mereka ...." Yena mengikuti dua siluet itu yang terlihat saling menerjang-- dengan bingung. Ia sama sekali tak dapat melihat serangan mereka.

"Tingkat mereka bukanlah tingkat yang bisa dilihat oleh manusia biasa, meski kau memiliki sebagian kekuatan Imooginya. Pertempuran ini belum memanas. Mari, kau ingin bertemu dengan Hwa Joon, bukan?"

"Ah, iya." Yena mengikuti Arion. Namun, saat ia berbalik, sesuatu melompat ke pundaknya.

"Yena!" Lee Xin merangkulnya.

"Ah .. haha dasar kau. Kupikir siapa."

"Yena, kudengar kau melahirkan bayi kembar? Kapan-kapan datanglah ke tempat kami dan bawa mereka," ujar Aeri yang entah sejak kapan menghampirinya.

Chapitre verrouillé

Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com