"Kamu … jangan mendekat …."
Tang Xuan mundur beberapa langkah dan bibirnya mulai gemetar. Untuk sesaat, dia bahkan berpikir dia sedang berhalusinasi.
Bagaimana mungkin Xia Yuling masih baik-baik saja?
"Ayah … aku sudah pulang," Xia Yuling berjalan ke arah Tetua Tang dan mengulurkan lengannya untuk memeluk Tangning. "Aku memang diculik di Swiss. Tetapi, untungnya, aku mempunyai menantu laki-laki yang luar biasa. Dia turun dari surga dan menolongku. Itulah bagaimana aku bisa kembali dengan selamat."
Semua orang yang duduk di sana tidak mengeluarkan suara, mereka hanya menonton pertunjukan yang sedang terjadi.
Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com