Kemana Nian Xiaomu pergi dengan segelas anggur merah di tangannya?
Apakah wanita itu diam-diam meminumnya ketika Yu Yuehan sedang tidak memperhatikan?
Wajah tampannya menggelap seketika ketika memikirkan kemungkinan ini.
"Tuan Muda Han, setiap orang sedang menunggu Anda." Berdiri di samping Yu Yuehan, Wen Yadai langsung mengulurkan tangannya dan meraih tangan pria itu ketika ia melihat bahwa Yu Yuehan hendak pergi.
Akan tetapi, Wen Yadai segera melepaskan pegangannya begitu Yu Yuehan meliriknya dengan dingin.
Dengan takut wanita itu mundur selangkah.
Wen Yadai menelan air liurnya dengan kuat. Membalikkan tubuhnya, ia menatap para staf yang ada di sekeliling mereka.
Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com