webnovel

60. Melupakan Hal Yang Penting

"Lumayan, mungkin sekitar satu tahun. Tadinya aku tinggal di kosan lain tapi ada jam malamnya. Itu membuatku kesulitan kalau pulang kerja lembur karena harus selalu laporan pada ibu kos." Jawab Rara. "Dan, aku pindah kesini karena jarak ke kantor cukup dekat dan hanya dua kali naik angkot. Jadi tidak butuh banyak biaya transport." Ujar Rara lagi.

"Oh begitu." Tio menyeruput kopi panas yang sudah berubah menjadi hangat itu.

Suasana sunyi dan dingin, membuat Rara dan Tio terpancing dengan hasrat yang sebenarnya tidak boleh terjadi andaikan mereka tidak berdua saja.

"Ra,"

"Iya,"

Tio mendekati Rara dan mengusap pipi halus perempuan yang pasrah tidak menolak sama sekali itu.

Chapitre verrouillé

Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com