Makan malam keluarga ini seperti siksaan bagi Mila Dandi. Rasanya dia ingin masuk lubang untuk segera menghilang dari pandangan keluarga Sudyo.
"Keluarga Sudyo memang licik. Mereka tujuh turunan lahir dari keluarga licik. Nenek moyangnya saja keturunan penjajah, anak cucunya juga begitu!" _ Mila Dandi menyumpah dalam hati.
"Lihat saja... Aku belum mengeluarkan jurus pamungkas! Tuan Sudrajat pikir hanya dia saja orang hebat di negeri ini! Bagaimana kalau partainya itu kalah pemilu, apa dia bisa tegak mengangkat wajah!"_ Mila Dandi mendendam.
Tuan Sudrajat bukanlah pria yang tak berpengalaman dan bisa diam di pecundangi oleh seseorang. Dia tahu berhadapan dengan siapa. Mila Dandi bukankah lawan setara bagi dirinya.
Seorang wanita ambisius seperti Mila Dandi sudah banyak ditemui nya. Tetapi seseorang yang berakal bulus sekaligus jahat memang baru ditemuinya di karakter Mila Dandi.
"Sepertinya ada yang salah dalam diri Mila Dandi!" Keluh tuan Sudrajat seusai semua tamunya pergi.
Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com